FBR Cabut Dukungan untuk Fauzi Bowo

JAKARTA, KOMPAS.com — Dukungan terhadap Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo untuk kembali menjadi Gubernur DKI periode kedua kian mengecil. Sebelumnya, sejumlah partai, seperti Partai Golkar dan PDI-P, juga telah menarik dukungannya dan mencalonkan kandidat lain dalam Pilkada DKI Jakarta 2012.

Kali ini Forum Betawi Rempug (FBR) juga menarik dukungannya untuk mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta era Sutiyoso tersebut. Penarikan dukungan FBR terhadap Fauzi ini diungkapkan Ketua Umum FBR Lutfi Hakim, Jumat (18/3/2011), seusai diskusi ”Siapa Pengganti Fauzi Bowo?” di Rumah Makan Nusantara, Jakarta.

”Fauzi Bowo sudah kami nilai gagal untuk menjaga amanat warga Jakarta karena buktinya saja Jakarta masih macet sehingga cost untuk bepergian menjadi terlalu besar,” ucap Lutfi.

Ia pun meminta Fauzi Bowo untuk merelakan jabatan Gubernur DKI Jakarta tahun 2012 kepada calon lain yang dinilai lebih mampu. ”Dia harus memberi kesempatan yang lain untuk berkontribusi dan memperbaiki Jakarta,” ujar Lutfi.

Mengenai siapa kandidat yang akan diusung FBR, Lutfi menyatakan sejauh ini belum punya putusan final. Akan tetapi, Lutfi menyebutkan sudah banyak partai yang berusaha mendekati FBR. ”Pendekatan sudah banyak dilakukan oleh partai lain, tapi sejauh ini kami belum ada keputusan mendukung siapa dan masih harus didiskusikan dengan teman-teman,” tutur Lutfi.

Meskipun demikian, FBR sudah memiliki kriteria yang disepakati untuk menjadi patokan calon gubernur mana yang akan didukung. ”Berasal dari Betawi memang menjadi pertimbangan kami. Tapi kalau soal sipil atau enggak sipil rasanya itu bukan masalah. Yang penting, mampu untuk memikirkan kesejahteraan rakyat dan mampu menyelesaikan masalah Jakarta, seperti kemacetan dan banjir,” kata Lutfi.

Pada Pilkada 2007, FBR bersama 20 partai politik mengusung pasangan Fauzi Bowo dan Prijanto. Saat itu Fauzi Bowo-Prijanto menang dengan meraih 57,9 persen suara.