Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penculik Cheryl akan Diperiksa Psikiater

Kompas.com - 05/08/2011, 17:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Polsek Metro Cakung masih belum menemukan motif lain dari penculikan bayi berusia 5 bulan, Cheryl Audrey Jacqueline. Polisi akan memeriksakan pelaku penculikan kepada psikiater.

Kepada penyidik, penculik yang tak lain adalah pembantu rumah tangga (PRT) di rumah Cheryl, Ina Asriyana, mengaku membawa kabur Cheryl hanya karena kasihan melihat bayi itu sering ditinggal orang tuanya. Akan tetapi, polisi masih terus melakukan pengembangan kasus ini termasuk dengan dugaan gangguan kejiwaan yang diidap Ina.

"Kami coba mengembangkan kasus ini ke sana apakah dugaan itu betul atau tidak," ujar Kanit Reskrim Polsek Cakung Iptu Made Wisnu, Jumat (5/8/2011).

Made menambahkan, sejauh ini polisi masih belum bisa menyatakan adanya kejanggalan dalam diri Ina. Pasalnya, ia harus menunggu hasil pemeriksaan medis dari psikiater. "Iya, kami juga akan periksa periksa kejiwaan pelaku. Kami belum bisa kabarkan dia ada kelainan atau tidak. Tapi saat ditanya penyidik, dia bisa menjawabnya dengan baik," tutur Made.

Ia mengatakan, penculik merasa tidak betah setelah bekerja selama sepekan di rumah Cheryl. Meski demikian, Ina juga tak tega membiarkan bayi tersebut ditinggal sendirian di rumah.

Seperti diberitakan, Polsek Cakung akhirnya menemukan Cheryl yang diculik pembantu rumah tangganya, Ina, sejak Senin lalu.

Cheryl ditemukan oleh seorang tukang tambal ban yang beralamat di Jalan Yos Sudarso, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Rahmat awalnya tidak tahu bahwa anak balita tersebut santer diberitakan di media.

Pada Senin sekitar pukul 23.30, Ina menitipkan Cheryl di bengkel Rahmat. Selama empat hari Ina tidak pernah datang lagi dan Rahmat tidak tahu-menahu mengenai identitas Cheryl.

Baru pada Kamis pagi, Nova (40), saudara Rahmat, membaca koran yang memajang berita kehilangan Cheryl. Nova kemudian memberitahukan kepada Rahmat bahwa anak itu adalah korban penculikan.

Mengetahui Cheryl sedang dicari-cari, Rahmat melapor ke Polsek Cakung pada pukul 14.00. Sang bayi pun akhirnya bisa dipertemukan dengan kedua orangtuanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com