Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penebar Paku di Jalan Dihakimi Massa

Kompas.com - 21/10/2011, 03:20 WIB

Rampok bersenjata

Di Tangerang Selatan, lima orang bersenjata api merampok rumah Suhartanto (32) di Jalan Benda Timur 8 Blok F2 Nomor 1 RT 08 RW 10, perumahan Pamulang Permai 2, Kelurahan Benda Baru, Pamulang. Kawanan rampok itu beraksi sekitar pukul 12.00 saat suasana sepi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, lima pelaku naik mobil hitam mendatangi rumah korban. Mereka masuk ke rumah melalui pintu samping dan menyaru sebagai tamu. Saat pintu dibuka istri Suhartanto, kawanan perampok menodongkan senjata api dan tajam kepada korban.

”Awalnya saya kira mereka petugas PLN yang hendak mengecek meteran listrik. Begitu saya buka pintu, tiba-tiba salah seorang langsung menodongkan pistol ke arah saya,” kata Nyonya Suhartanto.

Empat tersangka lain langsung masuk dan mengacak-acak semua kamar. Tangan dan kaki korban diikat dan mulutnya dibekap dengan plakban.

Berdasarkan keterangan Budi, tetangga korban, perampok mengambil brankas berisi uang tunai puluhan juta rupiah, 2 laptop, dan 1 telepon seluler. Kawanan itu kemudian kabur.

Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Pamulang Ajun Komisaris Try Suryawan membenarkan adanya perampokan itu. ”Kasusnya sedang dikembangkan,” katanya.

Tembak pelaku

Sementara itu, tim Kepolisian Resor Kota Bekasi Kota menembak dua tersangka pencuri sepeda motor di perumahan Dukuh Zamrud, Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, Rabu pukul 18.30.

”Pelaku bersenjata pistol rakitan dan berusaha menembak petugas sehingga dilumpuhkan,” kata Kepala Polres Kota Bekasi Kota Kombes Priyo Widyanto.

Petugas menembak perut dan kaki Andri Gunawan (21) dan menembak kaki Yudi Setiawan Nugroho (19). Keduanya yang kini dirawat di Rumah Sakit Polri RS Soekanto di Kramatjati, Jakarta Timur, ditembak saat melarikan sebuah sepeda motor.

Namun, seorang warga bernama Titi Haryaningsih (39) terkena tembak di perut sehingga harus dirawat di RS Mitra Keluarga, Bekasi Timur.

”Biaya perawatan korban kami tanggung,” kata Priyo.(FRO/PIN/BRO)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com