Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Baru Tangkap Pengeroyok Raafi

Kompas.com - 23/11/2011, 03:26 WIB

Jakarta, Kompas - Tiga tersangka pengeroyok siswa SMA Pangudi Luhur, Raafi Aga Winasya Benyamin (17), ditangkap. Sementara itu, penikamnya belum ditangkap.

Ketiga tersangka berinisial Hc (24), Tg (27), dan Fj (25) ditangkap di rumah masing-masing, Selasa (22/11) pukul 02.00. Mereka dijerat Pasal 170 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) tentang pengeroyokan.

Hc ditangkap di rumahnya di Jalan Biak, Jakarta Barat, Tg di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, dan Fj di Ancol, Jakarta Utara.

Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Imam Sugianto membenarkan penangkapan tersebut. ”Penusuknya belum. Yang kami tangkap pengeroyoknya dulu,” tuturnya kepada wartawan di Polres Metro Jaksel, kemarin.

Raafi, siswa kelas III SMA Pangudi Luhur, dibunuh di The Papilion, gedung Shy Rooftop, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (5/11) sekitar pukul 03.00.

Menjelang kejadian, Raafi dan sejumlah temannya menari di lantai dansa. Mereka sedang merayakan ulang tahun teman mereka, MA. Tiba-tiba salah seorang kawan Raafi menyenggol seorang gadis, Con, hingga jatuh. Con adalah tamu kelompok Mc, putra mantan bankir nasional.

Kelompok Mc menuduh kelompok Raafi sengaja menjatuhkan Con. Mereka bertengkar. Petugas keamanan pun melerai. Tiba-tiba seorang teman Raafi kena sabetan senjata tajam, sementara Raafi roboh bersimbah darah ditikam dengan pisau.

Setelah kejadian itu, kata Imam, seorang sopir taksi membawa dua pengunjung Rooftop. Sopir taksi mendengar percakapan kedua penumpang yang mengungkapkan pertikaian yang berujung kematian Raafi.

”Sudah dibereskan anaknya,” kata salah seorang penumpang yang sedang menghubungi temannya lewat telepon genggam. ”Iya... iya, aman. Pokoknya aman,” ujar Imam. Kedua penumpang kemudian minta di antar ke Jalan Biak.

Polisi kemudian mengungkap, kedua penumpang itu adalah Hc dan Fj. Keduanya adalah wiraswastawan. Sementara Tg setelah kejadian naik mobil bersama temannya yang lain. Tg bekerja sebagai seorang karyawan perusahaan swasta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com