Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapkan Alex Noerdin, Golkar Dinilai Blunder

Kompas.com - 27/01/2012, 12:29 WIB
Riana Afifah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah kemunculan nama Fadel Muhammad sebagai bakal calon DKI-1 dari Partai Golkar, nama lain kembali hadir dari Partai Golkar, yaitu Alex Noerdin yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Sumatera Selatan. Sayangnya, banyak pihak menilai langkah ini merupakan strategi politik yang blunder.

Pengamat politik dari Universitas Indonesia, Abdul Gafur Sangadji, mengatakan bahwa partai politik sebesar Partai Golkar seharusnya tidak bersikap ceroboh dan tidak mentradisikan hal-hal yang di luar pakem yang ada selama ini, yakni dengan mengusung gubernur yang masih menjabat untuk maju menjadi gubernur di wilayah lain.

"Kalau hal tersebut tetap dilakukan, saya kira ini akan menjadi blunder politik terbesar Partai Golkar di awal tahun 2012," kata Gafur, di Jakarta, Jumat (27/1/2012).

Ia juga menyarankan agar Alex Noerdin mempertimbangkan langkahnya untuk maju sebagai kandidat Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2015. Pasalnya, kalau menerima pencalonan tersebut, Alex akan mencederai amanat yang sudah diberikan masyarakat Sumatera Selatan kepadanya.

"Rakyat tentu akan miris dan prihatin. Belum selesai menyelesaikan amanat, sudah ingin mencari kekuasaan di wilayah lain," ujar Gafur.

Menurut Gafur, nantinya langkah itu tidak hanya berimbas pada citra Alex, tetapi juga citra Partai Golkar. Masyarakat akan menilai Partai Golkar dan Alex Noerdin sebagai partai dan figur yang haus kekuasaan. Amanat yang ada belum diselesaikan, sudah berburu kekuasaan baru.

Seperti diberitakan sebelumnya, Partai Golkar dari awal hanya melempar tiga nama untuk ikut dalam bursa Pilkada 2012, yakni Tantowi Yahya, Prya Ramadhani, dan Aziz Syamsuddin. Namun, saat mendekati pengumuman, nama-nama lain mulai bermunculan. Salah satunya adalah mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com