Menurut Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Jakarta Utara Ajun Komisaris Daud Iskandar, kecelakaan antara sepeda motor dan truk trailer masih sulit ditekan. Selama Januari kemarin, telah terjadi 57 kali kecelakaan, dan mengakibatkan 14 orang tewas. Atau hampir dua hari sekali ada satu korban tewas.
Kecelakaan itu, menurut Daud, disebabkan oleh arus lalu lintas yang didominasi truk trailer. Penyebab lain adalah kerusakan jalan serta minimnya penerangan jalan dan rambu.
Menurut ahli keselamatan berkendara Yusri Pulubuhu, perlu ada sosialisasi soal jarak pandang aman bagi setiap pengendara.
Pengemudi yang sedang mengendarai truk trailer hanya dapat mengamati kendaraan di sebelah kanannya sejauh satu meter dari tempatnya mengemudi. Sementara kendaraan di sisi kiri, baru dapat teramati sejauh empat meter dari tempatnya mengemudi.
Kendaraan yang berada di depannya pun baru teramati setelah jarak satu meter. Sementara itu, untuk mengamati kendaraan di belakangnya, pengemudi truk trailer dibatasi oleh refleksi dari kaca spion.