Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kaitan "Fee" dengan Penerimaan 1 Juta Dollar AS

Kompas.com - 29/02/2012, 21:27 WIB
Khaerudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada kaitan pemberian fee dari PT Duta Graha Indah (DGI) ke Grup Permai, yang memenangkan mereka dalam tender proyek pembangunan wisma atlet SEA Games, dengan penerimaan uang 1 juta dollar Amerika Serikat oleh Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.

Demikian dikemukakan salah satu pengacara mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, Hotman Paris Hutapea, di Jakarta, Rabu (29/2/2012).

Menurut Hotman, keterangan yang diungkapkan saksi Heri Sunandar, sopir operasional bagian keuangan Grup Permai pada persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu ini, membantu mengungkap kaitan tersebut.

"Pada bulan Maret tahun 2011 atau beberapa hari setelah komisi dari PT DGI, ada uang 1 juta dollar AS dibawa Heri kepada sopir Anas," kata Hotman.

Dalam sidang yang berakhir Rabu sore tadi, saksi-saksi yang dihadirkan merupakan saksi yang meringankan (a de charge) bagi kubu Nazaruddin. Keempat saksi a de charge yang dihadirkan adalah mantan pegawai Grup Permai, yakni Heri, Hidayat, Aan, dan Ferdian Rico Baskoro.

Tiga nama pertama adalah sopir di Grup Permai, sementara Baskoro pernah menjabat sebagai Manajer HRD dan Manajer Bangunan di Tower Permai, Mampang, Jakarta Selatan, tempat Grup Permai berkantor.

Heri, Hidayat, Aan dan Baskoro masing-masing mengungkapkan bahwa Anas merupakan salah satu pemilik Grup Permai, selain kerabat Nazaruddin bernama Hasyim.

Selain Heri yang mengatakan pernah beberapa kali mengantar uang dari Grup Permai ke kediaman Anas, saksi Hidayat juga mengaku pernah mengantarkan tiga mobil mewah di tahun 2009 ke kediaman Anas, yakni Toyota Alphard, Toyota Camry dan Toyota Harrier.

"Pertama, saya disuruh mengantar Alphard tahun 2009. Kedua, pada tahun 2009 juga saya disuruh antar Camry. Baru beli dari showroom langsung diantar ke rumah Pak Anas. Ketiga, saya sempat disuruh antar Harrier. Tadinya yang Harrier mau saya antar, tetapi enggak jadi karena dijemput sendiri oleh sopir Pak Anas, Pak Yadi," kata Hidayat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com