Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bom Molotov dan Parang Disita dari Lokasi Bentrokan

Kompas.com - 20/03/2012, 19:35 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepolisian Resor Bekasi Kota hingga kini masih memeriksa empat orang yang diduga sebagai pelaku bentrokan di perumahan Titian Indah, Kelurahan Kalibaru Timur, Kecamatan Medan Satria, Bekasi. Polisi juga menyita sejumlah parang dan bom molotov di lokasi kejadian.

Demikian disampaikan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bekasi Kota, Komisaris Taufik, Selasa (20/3/2012), saat dihubungi wartawan.

"Kami menemukan sejumlah parang dan bom molotov di lokasi kejadian. Tapi jumlahnya berapa masih belum didata karena dibawa ke polres, saya masih di lapangan," ujar Taufik.

Bom molotov dan parang itu, diakui Taufik, juga masih belum diketahui pemiliknya. Sedangkan empat orang yang diamankan polisi hingga kini masih berstatus saksi.

"Mereka masih diperiksa di polres statusnya masih sebagai terperiksa," imbuhnya.

Hingga pukul 17.00 tadi, sebanyak 300 anggota kepolisian diterjunkan ke perumahan Titian Indah dalam rangka mengantisipasi bentrokan lanjutan.

Namun, setelah kesepakatan damai yang terjadi pada siang tadi, Taufik mengatakan kondisi sudah cukup kondusif.

Sebelumnya, keributan pecah antara warga pendatang asal Ambon dengan warga setempat di Perumahan Titian Indah, Kalibaru,  Senin (19/3/2012) sekitar pukul 23.00 WIB.

Keributan ini diawali pada Minggu (18/3/2012) malam, di mana seorang warga pendatang membeli ninuman keras di sebuah warung, lalu membuat onar di Kampung Rawabambu.

Karena kesal, seorang warga lalu memukul pria tersebut dengan botol saos hingga korban luka-luka di kepalanya.

Melihat temannya luka, sejumlah pria yang menjadi rekan korban melakukan sweeping.

Salah seorang warga setempat, Septian Yahya Saputra (19), kena bacok di punggung, kepala, dan tangan kirinya saat sweeping dilakukan. Pemuda tanggung itu kini masih dalam perawatan di RS Ananda, Kota Bekasi.

Melihat warganya pingsan, sekitar 200 warga dari Kampung Rawabambu melakukan serangan balik ke kelompok warga pendatang yang tinggal di Perumahan Titian Indah pada Senin tengah malam.

Keributan berlanjut sampai Selasa pagi ini. Satu motor dan satu mobil dibakar massa, yang diduga salah sasaran. Sementara itu, dua orang tewas dan dua lainnya mengalami luka dan menjalani perawatan intensif di RSUD Bekasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com