Febri: Saya Bukan Jet Lee

JAKARTA, KOMPAS.com — Sher Mohammad Febri Awan (42), terdakwa kasus pembunuhan Raafi Aga Winasya Benjamin, menegaskan, dirinya bukanlah orang yang jago bela diri sekaliber Jet Lee atau Jackie Chen. Karena itu, sangat tidak wajar bila ia bersama tiga rekannya dituduh melakukan pengeroyokan.

"Empat lawan 25 orang mana mungkin bisa mengeroyok. Saya bukan Jet Lee atau Jackie Chen. Kalau saya dan teman-teman Jet Lee atau Jackie Chen mungkin bisa ngelawan 25 orang," kata Febri saat menunggu sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (2/4/2012).

Menurut Febri, tuduhan pengeroyokan yang diarahkan kepadanya sangat tidak beralasan lantaran dia dan rekan-rekannya kalah jauh dalam hal jumlah. Demikian pula tuduhan terkait pembunuhan.

"Ada orang meninggal saja saya enggak tahu. Gimana saya bisa dituduh membunuh?" lanjut Febry.

Ia menyatakan, statusnya pada saat kejadian, 5 November 2011, adalah sebagai undangan dalam acara perayaan ulang tahun. Karena itu, ia datang bersama beberapa rekannya. Berbeda dengan almarhum Raafi yang datang dengan rombongan berjumlah puluhan orang.

Sidang perdana kasus pembunuhan Raafi, siswa SMA Panggudi Luhur, akan mulai digelar pada hari ini. Sebelumnya, Febry telah ditetapkan sebagai tersangka utama dan dikenakan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan, Pasal 170 Ayat (2) KUHP tentang tindak kekerasan secara bersama-sama, dan Pasal 351 Ayat (3) tentang penganiayaan hingga matinya seseorang.