Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif Penyerangan Yadut karena Dendam Tahun 2011

Kompas.com - 27/09/2012, 14:36 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Motif pembacokan Deny Yanuar (17) alias Yadut, siswa kelas XII SMA Yayasan Karya 66 (Yake) yang tewas di Jalan Minangkabau, Manggarai, Jakarta Selatan, akhirnya terungkap. Yadut ternyata adalah korban dari dendam permusuhan dari tahun 2011 antara SMA Yake dan SMA Kartika Zeni (KZ).

"Jadi motifnya karena dendam permusuhan dua sekolah ini. Pada tahun 2011, ada anak SMA Kartika yang tewas tawuran dengan SMA Yake," ujar Kepala Satreskrim Polrestro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Hermawan, Kamis (27/9/2012) di Mapolrestro Jakarta Selatan.

Motif ini diketahui dari pernyataan AD yang kini sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka utama. Hermawan mengatakan bahwa saat kejadian, AD dan kawan-kawannya memang sudah mengincar kelompok korban untuk melakukan balas dendam.

"Saat lihat ada kelompok korban, langsung diserang. Sasarannya random, dilihat dari seragam saja. Jadi, korban belum tentu yang melakukan penusukan tahun 2011 lalu," kata Hermawan.

Diberitakan sebelumnya, Deny Yanuar alias Yadut (17), siswa kelas XII SMA Yake, tewas karena luka bacok setelah terlibat aksi tawuran yang terjadi di Jalan Minangkabau, Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu (26/9/2012) siang pukul 13.00. Kejadian diawali dari aksi saling lempar batu saat kelompok korban baru saja turun dari kopaja.

Menurut Hermawan, Yadut sempat melakukan perlawanan saat dikeroyok kelompok pelaku. Namun, AD tiba-tiba menusuk Yadut dengan celurit yang digenggamnya. Yadut pun jatuh tersungkur dan tewas di tempat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com