Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Heru Budi Blusukan di Jakarta, Gibran: Main Aja...

Kompas.com - 28/06/2024, 10:45 WIB
Shela Octavia,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka mengaku tidak memiliki agenda lain saat mendampingi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyambangi sejumlah wilayah rawan banjir di Jakarta Barat dan Jakarta Utara.

“Enggak ada agenda apa-apa. Main aja,” ujar Gibran Rakabuming Raka saat dimintai keterangan di Kamal Muara, Jakarta Utara, Jumat (28/6/2024).

Gibran irit bicara saat mendampingi Heru Budi dalam kunjungan hari ini. Dia mengaku hadir di Jakarta masih sebagai Wali Kota Solo. Gibran pun enggan menjawab banyak terkait dengan konstetasi politik di Pilkada DKI Jakarta mendatang.

Baca juga: Gibran dan Heru Budi Bagi-bagi Susu dan Buku Saat Temui Warga di Pasar Ikan Kamal Muara

Sebelum berkeliling lebih jauh di masing-masing wilayah, Gibran menyempatkan diri untuk menyapa warga yang telah berkumpul untuk menyambut dirinya dan Heru Budi.

Saat itu, ibu-ibu dan anak-anak yang berkumpul diberi satu botol kecil susu UHT bersama dengan buku tulis dan kotak pensil.

“Terima kasih, Bapak, terima kasih kami ucapkan,” ujar anak-anak sambil bersenandung di Kamal Muara, Jakarta Utara, Jumat (28/6/2024).

Baca juga: Bareng Gibran, Heru Budi Pantau Pengerukan Lumpur di Kali Semongol Jakbar

Sementara itu, Heru Budi mengatakan Gibran ikut mendampingi karena ingin melihat penanganan banjir di Jakarta.

"Kehadiran beliau (Gibran) mengecek beberapa proyek, yaitu proyek banjir Semongol dan beliau memastikan apakah berjalan dengan baik," ujar Heru. 

Saat berada di Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, Gibran dan Heru sempat memantau langsung proses pengerukan kali Semongol. Saat itu, satu buah mesin excavator tengah mengeruk pasir di dasar kali.

“Semoga dengan ini banjir bisa berkurang dan bisa ditambah pompa di Kamal,” ujar Heru usai memantau pemukiman warga di Kamal Muara, Jakarta Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pegang Identitas Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Polisi Pegang Identitas Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Megapolitan
Polisi Terbitkan DPO Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Polisi Terbitkan DPO Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Megapolitan
Polisi Rekayasa Arus Lalu Lintas saat Acara HUT Bhayangkara di Monas

Polisi Rekayasa Arus Lalu Lintas saat Acara HUT Bhayangkara di Monas

Megapolitan
Pemkot Bogor Bakal Sanksi Tegas ASN yang Terlibat Judi 'Online'

Pemkot Bogor Bakal Sanksi Tegas ASN yang Terlibat Judi "Online"

Megapolitan
182.000 Peserta Bakal Hadir pada HUT Bhayangkara di Monas, Masyarakat Diminta Hindari Kepadatan Lalu Lintas

182.000 Peserta Bakal Hadir pada HUT Bhayangkara di Monas, Masyarakat Diminta Hindari Kepadatan Lalu Lintas

Megapolitan
Bocah yang Diduga Diculik Ternyata Dibawa Ibu Kandung, Kasus Berakhir Damai

Bocah yang Diduga Diculik Ternyata Dibawa Ibu Kandung, Kasus Berakhir Damai

Megapolitan
Bocah 4 Tahun Diduga Diculik di Jakpus, Ternyata Dibawa Ibu Kandungnya

Bocah 4 Tahun Diduga Diculik di Jakpus, Ternyata Dibawa Ibu Kandungnya

Megapolitan
Pemkot Bogor Keluarkan Larangan Judi Konvensional dan 'Online'

Pemkot Bogor Keluarkan Larangan Judi Konvensional dan "Online"

Megapolitan
Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Megapolitan
'Debt Collector' Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan 'Maling'

"Debt Collector" Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan "Maling"

Megapolitan
Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Megapolitan
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Megapolitan
Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Megapolitan
Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com