Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Bersiaplah Hadapi Banjir

Kompas.com - 27/11/2012, 05:36 WIB

Normalisasi Sungai Ciliwung itu akan dilaksanakan dua kementerian, yaitu Kementerian Perumahan Rakyat dan Kementerian Pekerjaan Umum.

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengungkapkan, keberadaan rumah-rumah kumuh di bantaran sungai membuat alur sungai itu menyempit sehingga selalu meluap dan membanjiri wilayah sekitarnya.

Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz mengatakan, sedianya program penataan rumah kumuh di bantaran Sungai Ciliwung dilaksanakan tahun 2011. ”Banyak hambatan teknis sehingga baru akan dimulai pada Januari 2013, dengan catatan anggaran disetujui Dewan dan rencana ini disetujui warga,” katanya.

Menurut Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, normalisasi sudah mulai berjalan di beberapa titik, tetapi banjir sudah lebih dulu datang tahun ini. ”Nanti kalau sudah musim kering, langsung kita kebut,” katanya.

Banjir di beberapa lokasi di Jakarta juga tak hanya disebabkan meluapnya sungai-sungai besar, tetapi juga karena rusaknya saluran penghubung di tengah permukiman. Contohnya, jebolnya tanggul saluran penghubung Kali Cipinang di Kampung Makasar dan kompleks Halim, Jakarta Timur, pada Sabtu malam.

(gal/yun/FRO/PIN/ ART/NDY/WIN/MDN/arn)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com