JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo membagikan seragam sekolah dan buku kepada orang tua dan anak-anak di Pasar Ikan Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (27/1/2013) siang. Namun, pembagian terhenti karena warga berdesakan dan tak tertib dalam antrean.
"Sabar...sabar...antre...antre...," kata seorang petugas yang membantu Jokowi membagikan seragam dan buku dari kendaraan satpol PP. Namun, warga tetap tak mau antre dan berdesakan di sekeliling Jokowi.
Salah seorang warga pingsan dan harus dipinggirkan untuk mendapat udara segar. "Sudah siuman belum? Pastikan kondisinya sudah membaik, ya," kata Jokowi sesaat setelah menghentikan pembagian bantuan.
Sejumlah warga mengaku kebanjiran lebih dari sepekan. Genangan umumnya telah surut Jumat lalu. Namun, di sebagian permukiman di sekitar rumah pompa Waduk Pluit di Muara Baru Penjaringan, air masih menggenang hingga 30 sentimeter.
Sementara itu, aparat kepolisian, satpol PP, dan relawan terlihat membersihkan sampah, batu, dan endapan tanah di jalan raya. Mereka menggunakan mobil pemadam kebakaran untuk menyemprot endapan dan membersihkan jalan raya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.