Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penataan Angkutan di Jakarta Masih Buruk

Kompas.com - 27/02/2013, 01:50 WIB

Dalam kaitan program itu, Pemkot Tangsel telah bekerja sama dengan sejumlah pihak dalam mengembangkan infrastruktur di sekitar kawasan stasiun. Saat ini, mereka tengah mengembangkan kawasan Stasiun Jurangmangu untuk memperbaiki akses masuk-keluar stasiun yang biasanya macet. Selain itu, merealisasikan rencana revitalisasi tiga dari lima stasiun yang berada di kota ini.

Sementara warga dari Kota Tangerang dipastikan akan terganggu aktivitasnya karena belum tersedia alternatif angkutan massal dalam jumlah yang cukup. ”Ada sekitar 1.000 kendaraan roda empat dan 3.000 kendaraan roda dua dari Kota Tangerang yang setiap hari masuk ke Jakarta. Tidak semuanya punya dua kendaraan dengan nomor ganjil-genap,” kata Wali Kota Tangerang Wahidin Halim.

Oleh sebab itu, sebelum kebijakan ini diberlakukan, sebaiknya Pemprov DKI Jakarta membangun dan melengkapi jaringan transportasi massal terintegrasi, memperbaiki infrastruktur yang berbatasan dengan wilayah penyangga, termasuk melebarkan jalan dan membangun jalan inspeksi di pinggir kali yang menghubungkan Jakarta dan kota di sekitarnya.

Sejauh ini, kata Wahidin, angkutan massal ke Jakarta belum mencukupi. Selain kereta api, angkutan massal yang tersedia adalah angkutan perbatasan terintegrasi bus transjakarta dan kereta api. (FRO/NDY/ART/PIN/RAY/BRO)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com