Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sofjan: Jokowi Hanya Bisa Jadi Robin Hood jika...

Kompas.com - 20/08/2013, 17:15 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi menilai baik program Gubernur DKI Joko Widodo yang langsung menyasar ke masyarakat menengah ke bawah, misalnya perbaikan rumah susun, relokasi warga bantaran sungai dan waduk, penertiban pedagang kaki lima, normalisasi waduk, serta pembangunan jalan layang non-tol.

Meski begitu, Sofjan menilai, kebijakan Jokowi belum cukup untuk menyelesaikan masalah ibu kota. Menurutnya, Jokowi perlu mengambil kebijakan yang mengakomodasi perusahaan untuk mendapatkan keuntungan dan tumbuh, karena melalui perusahaan, masyarakat memutar roda ekonomi sehingga tak bergantung kepada pemerintah.

"Saya pikir apa yang dia lakukan baik ya, dengan menggandeng perusahaan melalui corporate social responsibility (CSR). Tapi itu bisa hanya selama booming properti (selama perusahaan untung). Setelah tidak ada (keuntungan), perusahaan tak bisa memberikan lebih selain dari pajak," ungkap Sofjan, saat ditemui Kompas.com, di Jakarta, Selasa (20/8/2013).

"Jakarta itu enggak bisa diatur dengan kebijakan populis (saja). Anda (Jokowi) bisa jadi Robin Hood terus kalau ada duitnya. Kalau enggak ada duitnya mau 'rampok' di mana? Kalau enggak ada duit Anda mau bikin apa? Mau bikin infrastruktur enggak mungkin. Bikin subsidi, dana dari mana? Utang. Utang bayarnya pakai apa? Devisa. Kalau habis? Susah semua" terang Sofjan.

Soal keberpihakan pemerintah terhadap dunia usaha, Sofjan mengingatkan Pemerintah Provinsi DKI untuk mengambil kebijakan dengan mempertimbangkan sektor bisnis. 

Terakhir, Sofjan mengaku berharap Jokowi tak seperti pemerintah pusat yang hanya menyisakan 20 persen anggaran untuk pembangunan, khususnya infrastruktur dan belanja modal, sementara sebagian besar anggaran dialokasikan untuk subsidi, belanja pegawai, dan belanja rutin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com