LA Lights Java Soulnation Festival 2013

Kalau ada penyanyi perempuan yang berani menentang arus mainstream industri musik, nama Alphamama adalah salah satunya yang perlu di highlight. Alphamama tak hanya seorang soloist, ia adalah seorang produser, arranger, musisi, penata, rambut / make-up artist, promotor, booking agent sekaligus manajer terkemas dalam energi satu wanita yang kreatif tak kenal takut yang memiliki gairah tinggi dalam bermusik.

Bagi seorang musisi wanita asal Australia ini, kharisma dan kemampuan untuk berhubungan dengan orang telah membangun reputasi sebagai seorang performer yang tangguh sekaligus penghibur. Dia adalah pribadi yang berpengaruh di kancah musik soul Australia. Dengan musikalitas yang langka dan orisinalitas, ALPHAMAMA terus mendorong batas-batas ekspresi kreatif. Bagi seorang yang memiliki ras campuran dia mewarisi fitur unik ayah yang berasal dari Indonesia dan ibu asal eropa, yang menanamkan kecintaan dalam bahasa dan budaya.

Go Chic

Di bulan Juni 2013 lalu untuk pertama kalinya trio electronic rock chics asal Taiwan ini tampil di Indonesia. Rencananya group ini akan merilis album kedua mereka tahun 2014 nanti. Go Chic merupakan trio wanita terdiri dari Sonia Lai (GT & keyboard), Ariel Zheng (vocal) dan Sarah Wen (bass). Selain di Tawain dan Indonesia mereka tampil di beberapa festival musik dunia lainnya seperti acara musik Cologne di Jerman, SXSW di Amerika, Fuji Rock and Summer Sonic di Jepang.

Chef’Special

Band ini telah membangun fan base selama lima tahun di Belanda dan mulai dilirik secara internasional setelah mereka tampil di Belgia, Jerman dan Switzerland. Terkenal dengan live performance yang energik dan dinamis bahkan mereka sempet bermain di beberapa festival musik dunia seperti Pinkpop, Lowlands, Sziget dan Cape Town International Jazz.

Musik mereka terkadang suka di bandingan dengan Fun Lovin’ Criminals, G. Love dan Red Hot Chili Pepper. Walaupun demikian, kelima personil Joshua Nolet (vokal, rap), Wouter Heeren (keyboard), Guido Joseph (gitar) Jan Derks (bass) Wouter dan Prudon (drum), memainkan musik catchy yang memiliki unsur funk, Hiphop, rock dan lagu-lagu reggae diimbangi dengan lirik yang indah.

Debut album mereka, One For The Mrs didedikasikan kepada bus yang mereka pergunakan dalam perjalanan mereka menuju tempat-tempat mereka melakukan pertunjukkan. Beberapa single mereka yang terkenal dari dua album mereka adalah seperti ’Birds’, ‘Scribblin’ dan ‘My Night Off’.

LA Lights selalu antusias dan akan terus melanjutkan komitmennya menyuguhkan gelaran musik yang menampilkan musisi berkualitas baik internasional maupun Indonesia. Khususnya bagi musisi-musisi yang mempunyai karakter musik yang kuat dan kreatif sehingga dapat menyajikan sebuah pertunjukkan yang menghibur sekaligus menginspirasi para penikmat musik di Tanah Air. “Harapan kami di tahun ketiga ini dapat menciptakan festival musik yang energik dan mengikuti tren masa kini yang memenuhi keinginan kaum urban,” tutup Ivan.

Informasi terlengkap dan terkini seputar LA Lights Java Soulnation Festival 2013 dapat dilihat melalui website www.la-lights.com dan tiket bisa dibeli di sini.