Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta PO Bus Terminal Lebak Bulus Tak Khawatir

Kompas.com - 05/01/2014, 12:51 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta karyawan Perusahaan Otobus (PO) untuk tidak resah atas rencana penutupan terminal bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Rancananya, penutupan Terminal Lebak Bulus itu akan dibongkar dan dibangun untuk depo mass rapid transit (MRT).

"Ini kan pembangunan sementara. Nanti kalo sudah rampung, bisa balik ke sana (Lebak Bulus) lagi," kata Jokowi, di Jati Pulo, Jakarta Barat, Minggu (5/1/2014).

Pengusaha mebel itu enggan menjelaskan lebih lanjut terkait teknis pembangunan depo MRT tersebut. Ia lebih menyerahkannya kepada Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan PT MRT Jakarta. "Tapi, nanti saya lihat lapangan," ujarnya lagi.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengatakan, pihaknya sudah memprediksi adanya penolakan dari para sopir. Meski demikian, Pristono mengaku siap menghadapinya.

Menurutnya, penutupan layanan AKAP di Terminal Lebak Bulus sudah dikomunikasikan sejak satu tahun yang lalu. Para penyedia layanan otobus tersebut juga sudah disiapkan tempat baru, yakni di Terminal Kalideres, Terminal Kampung Rambutan, dan Terminal Pulogadung.

"Kalau ada yang menentang itu artinya dia anti-perubahan," ujar Pristono.

Sebelumnya, sejumlah sopir bus AKAP di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan, menolak penutupan terminal AKAP tersebut, yang rencananya akan dilakukan pada Senin (6/1/2014). Para sopir resah. Mereka merasa dirugikan dengan penutupan terminal. Sebab, mereka bakal dilebur masuk ke sejumlah terminal pengalihan. Hal itu dikhawatirkan berdampak pada penurunan jumlah penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com