Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi MRT, 7 Halte Transjakarta Akan Dibongkar

Kompas.com - 02/01/2014, 21:20 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk memperlancar pembangunan megaproyek mass rapid transit (MRT) Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI), PT MRT Jakarta akan membongkar tujuh halte transjakarta.

Direktur Utama PT MRT Jakarta Dono Boestami mengatakan, halte yang ada akan dipindahkan atau digabung. "Perubahan halte transjakarta ini untuk mempersiapkan pembangunan stasiun bawah tanah MRT sepanjang Bundaran HI sampai depan Plaza EX," kata Dono di Hotel Pullman, Jakara Pusat, Kamis (2/1/2014).

Halte transjakarta yang dibongkar merupakan halte bus transjakarta koridor I Blok M-Kota. Dimulai dari pembongkaran halte Bundaran HI. Tak hanya halte transjakarta, jembatan penyeberangan orang (JPO) juga akan dibongkar.

Sebagai gantinya, halte Tosari dan halte Sarinah akan diperpanjang sehingga, lanjut dia, akses naik turun penumpang akan lebih mudah. Rencananya, kedua halte tersebut, masing-masing akan dibuat sebanyak enam pintu. Untuk halte pengganti akan dibangun kembali pada Maret mendatang.

"Pembongkaran halte dan JPO Bundaran HI akan dilakukan mulai pertengahan Januari ini. Bersamaan dengan itu dilakukan perpanjangan halte Sarinah dan Tosari," kata Dono.

Kemudian, pembongkaran juga dilakukan pada halte Karet dan Setiabudi. Kedua halte itu akan digabung menjadi satu halte baru yang terletak di antara kedua halte tersebut. Lokasi halte baru berada sekitar 265 meter di sebelah utara halte Karet, tepatnya di depan Hotel Le Meridien. Halte transjakarta Polda Metro Jaya dan halte Bundaran Senayan akan mengalami sedikit pergeseran lokasi. Akses menuju halte yang semula berada di arah utara akan dipindah ke selatan.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengatakan, perubahan halte ini telah memperhitungkan jumlah penumpang di setiap halte sehingga tidak terjadi penumpukan penumpang di halte transjakarta yang tidak terkena dampak.

Lebih lanjut, ia mengatakan, halte yang dibongkar akan diganti dengan yang lebih baik kualitasnya. "Saya minta langsung agar pembangunan halte baru bisa lebih baik, seperti kualitas dan daya tampungnya," kata Pristono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com