Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Kabur Muatan Kain, Sopir Truk Ditangkap di Kelapa Gading

Kompas.com - 25/02/2014, 17:59 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengemudi truk sewaan yang disewa PT Tokai Texprint Indonesia melarikan muatan truk berisi kain katun. Truk tersebut diketahui disewa dari CV Berkah Abadi Makmur.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Adex Yudiswan mengatakan, PT TTI menyewa kontainer kepada CV BAM untuk mengantarkan muatan kain dari Bekasi ke Tanjung Priok pada 16 Desember 2013. "CV Berkah masih ada kontainer yang disewa tapi kehabisan sopir, makanya menyewa si tersangka," kata Adex di Mapolda Metro Jaya, Selasa (25/2/2014).

Tim Opsnal Unit V Resmob Polda Metro Jaya menerima laporan penyelewangan muatan truk itu pada 20 Desember 2013. Setelah dilakukan penyelidikan di wilayah Tangerang, tersangka yang berjumlah tiga orang, yakni AR, S, dan MA, ditangkap di Kelapa Gading, Jakarta Utara, sehari kemudian. Menurut Adex, muatan kontainer tersebut berisi 21 karton kain poplin dan 1798 kain katun.

"Kerugian yang dialami PT TTI kurang lebih Rp 1 miliar," katanya.

Setelah pemeriksaan, Adex mengatakan, tersangka diketahui tidak memenuhi syarat sebagai sopir. Hal itu ditandai dengan tidak adanya SIM dan kartu pengenal. Tersangka sempat menyimpan truk di sebuah lapak besi tua di daerah Karawaci, Tangerang.

Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa tiga buah telepon genggam dan tiga lembar sampel kain yang digelapkan. Tersangka bisa dikenakan Pasal 372 KUHP dengan ancaman penjara di atas 5 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com