Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Kejahatan Seksual di JIS Simpan Film Porno

Kompas.com - 23/04/2014, 19:56 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi menemukan sejumlah film porno ketika melakukan penyelidikan ke rumah Agun Iskandar, tersangka kekerasan seksual terhadap AK (6), siswa TK Jakarta International School (JIS).

Video tersebut disimpan oleh tersangka di dalam sebuah flash disk. "Di rumah AG ada flash disk berisi film porno, yang diserahkan istri tersangka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Rabu (23/4/2014).

Menurutnya, di dalam flash disk tersebut terdapat beberapa screen video porno antara laki-laki dan perempuan. "Ada beberapa mega besar videonya, sudah sedang kami amankan," jelasnya.

Sementara saat ini, kata Rikwanto, polisi masih mendalami kondisi psikologis tersangka untuk memastikan kemungkinan tersangka menderita kelainan seksual meskipun tersangka membantah dugaan itu.

"Karena tidak mungkin dia baru sekali melihat si anak lalu timbul keinginan melecehkan," ucapnya.

Hal ini pun, kata Rikwanto, membuat penyidik terus menelusuri alasan tersangka melakukan kekerasan seksual terhadap anak.

Sebelumnya diberitakan, Agun dan seorang petugas kebersihan lainnya, Awan, melakukan kejahatan seksual terhadap AK, siswa TK JIS. Perbuatan itu mereka lakukan di toilet sekolah.

Akibat perbuatan Agun dan Awan, AK kini mengalami trauma psikologis yang mendalam. Perilakunya berubah, dari seorang bocah yang periang menjadi pemurung dan pendiam. Dia juga sering berteriak-teriak ketakutan saat tidur.

Sementara itu Komisi Perlindungan Anak Indonesia juga menerima laporan dari seorang siswa lain TK JIS yang mengaku mengalami kejahatan seksual serupa. Siswa tersebut berjenis kelamin laki-laki dan merupakan teman sekelas AK.

Sekretaris KPAI Erlinda mengatakan, korban mengaku mengalami kejahatan dari Januari hingga Maret 2014 dan terjadi di ruang kelas serta di toilet.

"Ini adalah pelaku yang berbeda. Makanya kami akan minta foto cleaning service lainnya. Korban hanya ingat pelaku menggunakan baju biru," kata Erlinda.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com