Meskipun demikian, pria yang akrab disapa Bambang DH itu siap berangkat ke Jakarta jika mendapat tugas dari partai.
"Saya akan berangkat ke Jakarta jika ditugaskan partai. Saya hanyalah kader partai yang harus tunduk pada instruksi partai," kata Bambang melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Senin (25/8/2014).
Seperti diketahui, Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, atau yang akrab disapa Ahok, otomatis menduduki jabatan gubernur setelah Joko Widodo terpilih menjadi presiden Indonesia.
Sejumlah nama disebut-sebut cocok untuk menduduki posisi DKI 2, menggantikan Ahok. Ada nama Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Boy Sadikin, mantan Wali Kota Blitar Djarot Saiful Hidayat, mantan Wali Kota Surabaya Bambang DH, serta politisi Partai Gerindra Muhammad Sanusi.
Pengganti Ahok sebagai wagub tentu akan ditentukan partai politik pengusung Jokowi-Ahok pada pilkada lalu, yaitu PDI-P dan Partai Gerindra.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.