Basuki menjagokan Sarwo Handayani karena sosoknya yang pekerja keras dan mengabdikan hidupnya untuk DKI Jakarta. [Baca: Ahok: Daripada Pensiun, Lebih Baik Bu Yani Diajukan Jadi Wagub].
Lantas, apa wanita yang akrab disapa Yani itu bersedia menjadi Wagub DKI mendampingi Basuki yang akan naik menjadi Gubernur DKI?
"Saya enggak bisa bilang berminat (menjadi Wagub) atau enggak. Sebagai PNS, harus nurut apa kata bos, saya nurutnya sama Pak Ahok (Basuki) saja," kata Yani, di Balaikota Jakarta, Selasa (26/8/2014).
Perempuan lulusan Arsitektur Institut Teknologi Bandung (ITB) itu mengaku bahagia ketika Basuki melontarkan wacananya terkait Wagub DKI.
Terlebih, saat ini, Yani telah memasuki usia pensiun sebagai PNS DKI. Sebelum menjadi Deputi, Yani selama puluhan tahun bekerja di Bappeda DKI.
Perempuan 60 tahun itu telah dua kali diperpanjang usia pensiunnya oleh Gubernur DKI Fauzi Bowo dan Joko Widodo. "Kalau boleh, Pak Ahok (perpanjang pensiun) dua tahun lagi," kata Yani seraya bercanda.
"Saya merasa tertantang dan bergembira sekali, kalau misalnya benar (diusulkan jadi Wagub) ini sebagai penghargaan luar biasa. Andai saya pensiun, saya senang karena bisa mengerjakan tugas dengan baik dan menjadi pengabdian kepada DKI," kata mantan Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.