Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Harga Premium Turun, Nanti Gaji Juga Turun?"

Kompas.com - 31/12/2014, 13:19 WIB
Unoviana Kartika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah pengendara kendaraan tidak mengetahui rencana turunnya harga bahan bakar minyak (BBM) premium yang akan diberlakukan mulai 1 Januari 2015 besok. Bahkan, sebagian dari mereka mengaitkan rencana tersebut dengan besaran upah minimum yang mereka terima.

"(Kalau) harga premium turun, nanti gaji juga turun?" ujar Jihad (31), salah seorang pengendara motor di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 3410301 di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (31/12/2014).

Meski begitu, pria yang bekerja sebagai kurir itu mengaku senang bila harga premium turun. Pasalnya, dengan harga baru, pengeluarannya untuk bahan bakar dapat berkurang.

"Asal gaji enggak turun, saya senang-senang saja harga bensin turun," ujar pengendara motor Honda Supra berwarna hitam ini.

Aji (29), pengendara Yamaha Mio putih, mengatakan, penurunan harga premium tidak berpengaruh baginya. Sebab, sudah lama ia beralih menggunakan pertamax. "Bagaimana sih harganya kok naik turun begitu? Ya tetapi saya setuju saja sih, mungkin harga-harga sembako bisa turun juga," ujar pria berkumis ini.

Menurut Ray (33), pengendara Honda City hitam, harga premium yang turun tidak berpengaruh banyak, apalagi bila premium nantinya akan ditiadakan. "Nanti kan premium sudah enggak ada, jadi mending harga pertamax saja yang turun, he-he-he," ujarnya.

Sulaiman (57), salah satu petugas di SPBU tersebut, mengatakan, kebanyakan masyarakat masih belum tahu rencana penurunan harga premium dari Rp 8.500 menjadi Rp 7.600. Namun, ia mengakui, SPBU hari itu cukup sepi. "Ya ini dilihat saja, sepi kan? Ya tetapi bisa jadi ini karena orang-orang kantoran pada cuti jelang Tahun Baru, jadi enggak pada isi bensin di sini," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Megapolitan
Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Megapolitan
Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Megapolitan
FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com