Anti menceritakan, saat mencapai tangga darurat, kepanikan karyawan bertambah. Pasalnya, asap sudah sangat pekat di sekitar lokasi tangga darurat. "Pas turun lewat tangga itu sudah penuh asap, mata perih banget," kata resepsionis di salah satu perusahaan yang bergerak di bidang teknis ini.
Wanita berjilbab ini pun menuturkan, begitu ia sampai di tangga darurat, kondisi tempat itu sudah dipenuhi oleh karyawan dari lantai lain sehingga para karyawan tidak dapat dengan cepat menuruni tangga. Bahkan, Anti menuturkan, karyawan sempat mengantre beberapa menit di lantai 3 gedung tersebut.
Hal tersebut diamini oleh Dhea (28), salah satu karyawan di lantai 5 Wisma Kosgoro. Ia mengatakan, rata-rata karyawan di Wisma Kosgoro pulang pada pukul 18.00 WIB. Namun, ada beberapa perusahaan yang karyawannya pulang pada pukul 19.00 WIB.
"Tergantung masuknya, kalau masuknya jam 09.00 WIB, biasanya pulangnya jam 18.00 WIB. Kalau masuknya lebih siang, pulangnya juga lebih lama," tuturnya.
Saat ini, sejumlah karyawan masih setia menonton proses pemadaman api dari belakang Wisma Kosgoro. Mereka sesekali berteriak saat sejumlah material terjatuh saat proses pemadaman api.