Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Kedatangan Jenazah Duo "Bali Nine", Pengamanan Rumah Duka Diperketat

Kompas.com - 29/04/2015, 10:46 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Rumah Duka Abadi, Jakarta Barat, mulai menyiapkan secara serius tempatnya untuk kedatangan dua jenazah terpidana mati, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran. Seperti diberitakan, duo "Bali Nine" itu menjalani eksekusi di Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (29/4/2015) dini hari.

Tampak beberapa orang dari Kedutaan Besar Australia datang dan memantau keadaan dari dalam. "Itu orang Kedubes sudah datang. Nanti Mas mendingan tunggu di luar," kata seorang karyawan kepada Kompas.com, Rabu (29/4/2015).

Para awak media pun diminta untuk keluar dari lingkungan Rumah Duka Abadi sejak pukul 10.00 WIB. Menurut penanggung jawab rumah duka, Elvan, rombongan yang membawa jenazah Andrew dan Myuran sudah sampai di daerah Bekasi menuju Jakarta. Kemungkinan, mereka akan tiba di rumah duka sebelum pukul 12.00 WIB. 

Di salah satu ruangan yang ada di Rumah Duka Abadi sendiri, yakni ruang VIP Azalea, terlihat tengah dirapikan dan dibersihkan oleh karyawan. Sebelumnya, masih ada beberapa orang yang melayat anggota keluarganya. Adapun jenazah yang disemayamkan di sana sebelumnya merupakan salah satu petinggi Trisakti.

Personel polisi pun telah banyak berjaga, baik di dalam maupun di luar Rumah Duka Abadi. Walaupun begitu, arus lalu lintas di depan rumah duka, yakni Jalan Daan Mogot, terpantau lancar.

Polisi tidak melakukan pengamanan khusus terkait lalu lintas. "Pengamanan biasa saja. Tidak ada yang khusus. Kita bantu kelancarannya saja," kata Kapolsek Tanjung Duren Komisaris R Hari Purnomo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Megapolitan
Anies Baswedan: Lebih Penting 'Ngomongin' Kampung Bayam...

Anies Baswedan: Lebih Penting "Ngomongin" Kampung Bayam...

Megapolitan
Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Menjadi Ibrahim

Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Menjadi Ibrahim

Megapolitan
Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Megapolitan
Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Megapolitan
Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Megapolitan
Gibran Sumbang Sapi 1 Ton untuk Pertama Kalinya ke Masjid Istiqlal

Gibran Sumbang Sapi 1 Ton untuk Pertama Kalinya ke Masjid Istiqlal

Megapolitan
Anies Sekeluarga Jalan Kaki ke Masjid Babul Khoirot untuk Shalat Idul Adha

Anies Sekeluarga Jalan Kaki ke Masjid Babul Khoirot untuk Shalat Idul Adha

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Megapolitan
Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Megapolitan
Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Megapolitan
Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Megapolitan
Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Megapolitan
Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Megapolitan
Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com