Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerbang ERP di Jalan Jenderal Sudirman Sebagian Tertutup Pepohonan

Kompas.com - 07/04/2016, 11:14 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Rencana penerapan jalan berbayar atau disebut electronic road pricing (ERP) yang dicanangkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hingga hari ini belum juga di operasikan.

Hampir selama dua tahun belakangan ini, gate atau gerbang ERP hanya menjadi pemanis jalan ibu kota Jakarta, seperti gerbang ERP yang berada di Jalan Jenderal Sudirman dekat Ratu Plaza, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Pantauan Kompas.com, pada Kamis (7/4/2016), gerbang selebar sekitar 12 meter dengan tinggi 5 meter berada di jalur lambat ruas jalan tersebut pada bagian sisi kirinya tertutup pohon yang berada di kawasan tersebut.

Gerbang yang terbuat dari material aluminium tersebut pada bagian atasnya terdapat tiga buah lampu sensor di bagian depan maupun bagian belakangnya. Selain lampu sensor, pada bagian tengahnya terdapat enam buah kamera close circuit television (CCTV).

Selain itu, terdapat pula ruang kontrol gerbang tersebut yang berada di dalam pelataran parkiran gedung Bank Panin. Ruang kontrol tersebut berbentuk kotak berwarna putih dengan ukuran sekitar 4 x 4 meter persegi.

Kondisi ruang kontrol tersebut sedikit berdebu dan sepertinya tidak ada petugas di dalam ruang tersebut. Pasalnya, ruang tersebut terkunci rapat pada bagian pintunya. (Baca: Kenapa ERP Tak Kunjung Diterapkan, Ini Penjelasan Ahok)

Menurut petugas Dishub yang ditemui Kompas.com di lokasi tersebut, gerbang ERP itu masih berfungsi dengan baik dan tidak ada kerusakan. Menurut dia, petugas masih melakukan pengontrolan dan perawatan pada gerbang itu. Ketika ditanya kapan waktu pengontrolan dan perawatannya, ia tak menjawab.

"Kalau ada pengadaan barang pasti adalah perawatannya. Enggak mungkin kan enggak dirawat, ini kan kalau rusak mahal biayanya," ujar petugas Dishub yang enggan disebutkan namanya di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis.

Ia menambahkan, alat tersebut pernah dioperasikan pada beberapa waktu lalu saat uji coba yang di lakukan oleh PT Kapsch asal Swedia. Namun, dia tidak mengetahui hasil dari uji coba tersebut.

"Waktu itu pernah dioperasikan alat ini sama perusahaan dari Swedia pas uji coba. Hasilnya saya enggak tahu, coba Mas langsung tanya saja sama atasan saya," ucapnya. (Baca: Tiga Syarat Sebelum Pemprov DKI Terapkan Sistem ERP)

ERP direncanakan akan digunakan sebagai pengganti three in one. Namun, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok merencanakan saat masa transisi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memberlakukan terlebih dulu sistem ganjil-genap.

Kompas TV Pemprov DKI Terus Evaluasi "ERP"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com