Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TMII Targetkan 30.000 Pengunjung Per Hari Selama Libur Panjang

Kompas.com - 03/05/2016, 19:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menargetkan jumlah pengunjung mencapai 30.000 orang setiap hari selama libur panjang pada 5-8 Mei 2016. Target tersebut dianggap realistis karena TMII selalu menjadi tujuan berlibur bagi warga Ibu Kota dan sekitarnya.

"Biasanya kalau libur akhir pekan saja jumlah pengunjung rata-rata bisa 15.000-25.000 orang per hari. Mudah-mudahan terpenuhi. Kalau itu bisa, berarti selama empat hari ke depan pengunjung TMII ada sebanyak 120.000 orang," kata Kepala Bagian Humas TMII Jerry Lahama, seperti dikutip Warta Kota, Selasa (3/5/2016).

Sebagai bentuk pengamanan sekaligus antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Jerry mengakui, pihaknya telah menyiapkan 120 orang petugas keamanan. Mereka nantinya disebar ke sejumlah lokasi untuk mengatur lalu lintas dan mengarahkan para pengunjung.

"Jumlah itu masih ditambah 50 orang petugas sipil yang diperbantukan. Ini sebagai antisipasi apabila kekurangan petugas di lapangan," ucapnya.

Khusus mengenai kantong-kantong parkir, kata Jerry, telah disiapkan sejumlah tempat, seperti di dekat pintu masuk utama TMII di sisi utara dan selatan. Selain itu, masih ada lagi kantong parkir di dekat wahana Keong Mas, di dekat Akuarium, dan di belakang Taman Burung.

"Untuk tempat parkir, di depan bisa memuat kira-kira 120 bus dan 200 mobil pribadi. Selain itu, kendaraan pribadi masih bisa parkir di depan anjungan yang ada di TMII," ujarnya.

Jerry mengakui pihaknya tidak menyiapkan acara khusus pada libur panjang nanti. Namun, pada 7 Mei mendatang, ada pagelaran wayang kulit di parkiran Candi Bentar pada pukul 19.00.

"Harga tiket masuk juga tidak ada yang berubah. Untuk pengunjung Rp 10.000 dan kendaraan masing-masing Rp 6.000 untuk motor dan Rp 10.000 untuk mobil," katanya. (Junianto Hamonangan)

Kompas TV Ruang Tol Cikampek Masih Terpantau Padat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sekuriti Cekcok dengan Fotografer, Pengelola GBK: Ada Salah Paham

Sekuriti Cekcok dengan Fotografer, Pengelola GBK: Ada Salah Paham

Megapolitan
Firli Bahuri Tak Ditahan Setelah 7 Bulan Tersangka, Pengamat: Seharusnya Sudah Divonis

Firli Bahuri Tak Ditahan Setelah 7 Bulan Tersangka, Pengamat: Seharusnya Sudah Divonis

Megapolitan
Anies Baswedan Mengaku Dihubungi PDI-P Soal Usulan Jadi Cagub Jakarta

Anies Baswedan Mengaku Dihubungi PDI-P Soal Usulan Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Dilaporkan ke Bawaslu soal Pelanggaran Netralitas ASN, Supian Suri Sebut Siap Disanksi

Dilaporkan ke Bawaslu soal Pelanggaran Netralitas ASN, Supian Suri Sebut Siap Disanksi

Megapolitan
Pembacok Petugas Kebersihan di Cilincing Sempat Kabur ke Kuningan Jawa Barat

Pembacok Petugas Kebersihan di Cilincing Sempat Kabur ke Kuningan Jawa Barat

Megapolitan
Puluhan Tahun Tinggal di Rumah Minim Sinar Matahari, Warga Gang Venus: Alhamdulillah Betah

Puluhan Tahun Tinggal di Rumah Minim Sinar Matahari, Warga Gang Venus: Alhamdulillah Betah

Megapolitan
Cekcok dengan Sekuriti GBK, Fotografer Ngaku Baru Datang Langsung Diteriaki

Cekcok dengan Sekuriti GBK, Fotografer Ngaku Baru Datang Langsung Diteriaki

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Bacok Petugas Kebersihan Saat Tawuran di Cilincing

Polisi Tangkap Pria yang Bacok Petugas Kebersihan Saat Tawuran di Cilincing

Megapolitan
Singgung Konflik Kampung Bayam, Anies: Pilihannya Sederhana, Terlunta atau Diberi Kunci Masuk

Singgung Konflik Kampung Bayam, Anies: Pilihannya Sederhana, Terlunta atau Diberi Kunci Masuk

Megapolitan
Pekan Depan, Polisi Periksa Pengeroyok Siswi SMP di Bekasi

Pekan Depan, Polisi Periksa Pengeroyok Siswi SMP di Bekasi

Megapolitan
Polisi Periksa 2 Korban dan Ibunya Terkait Pencabulan Kakak Beradik di Tapos Depok

Polisi Periksa 2 Korban dan Ibunya Terkait Pencabulan Kakak Beradik di Tapos Depok

Megapolitan
Kejari Jaksel Kerahkan 30 Jaksa Untuk Susun Dakwaan 10 Tersangka Kasus Korupsi Timah

Kejari Jaksel Kerahkan 30 Jaksa Untuk Susun Dakwaan 10 Tersangka Kasus Korupsi Timah

Megapolitan
PPDB SD Hanya Dibuka Jalur Zonasi, Disdik: Kalau Satu RT, Otomatis Diterima

PPDB SD Hanya Dibuka Jalur Zonasi, Disdik: Kalau Satu RT, Otomatis Diterima

Megapolitan
Wanita di Tangsel Babak Belur Dianiaya Pacar karena Kesal Ponselnya Hilang

Wanita di Tangsel Babak Belur Dianiaya Pacar karena Kesal Ponselnya Hilang

Megapolitan
Jasad Bayi Perempuan Ditemukan di Aliran Sungai Ciliwung, Awalnya Dikira Kucing

Jasad Bayi Perempuan Ditemukan di Aliran Sungai Ciliwung, Awalnya Dikira Kucing

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com