Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Djarot yang Tegang Harus Melawak Kala Berperan dalam Pertunjukan Ketoprak

Kompas.com - 21/08/2016, 20:35 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk kali pertama, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan berlakon dalam pertunjukan ketoprak humor.

Malam ini, Djarot akan berperan sebagai abdi dalem dalam pertunjukan ketoprak yang berjudul "Menyatukan Kembali Nusantara" di Gedung Kesenian Jakarta, Minggu (21/8/2016).

Peran ini dipilih sendiri oleh Djarot. Alasannya sederhana, Djarot tidak perlu banyak menghafal dialog dengan memerankan tokoh ini.

"Saya jadi abdi dalem, abdinya putranya raja dan memang paling gampang, jadi sudah hafal teksnya, dialognya karena memang enggak ada dialog. Jadi gampang ha-ha," ujar Djarot.

Meski demikian, ada satu tantangan yang harus dilewati Djarot dengan memerankan tokoh ini.

Tokoh yang dia perankan adalah tokoh yang jenaka. Sementara itu, Djarot adalah tipikal orang yang tidak bisa melucu.

"Ini pertama kalinya ini ya, saya deg-degan. Apalagi sebagai abdi, harus bisa menghibur juga. Ini yang bikin stres. Saya enggak biasa melawak, saya ini tipe serius loh. Ya, kita lihat saja ya ha-ha," ujar Djarot.

Akan ada tujuh sesi dalam pertunjukan ketoprak malam ini. Djarot akan keluar pada sesi ke-3.

Pertunjukan ketoprak ini menceritakan kisah Kerajaan Majapahit pimpinan Raja Hayam Wuruk.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sendiri juga ikut ambil bagian dengan berperan sebagai Raja Hayam Wuruk.

Pementasan ketoprak yang diikuti Djarot dan Ganjar ini diinisiasi Perhimpunan Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Megapolitan
'Debt Collector' Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan 'Maling'

"Debt Collector" Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan "Maling"

Megapolitan
Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Megapolitan
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Megapolitan
Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Megapolitan
Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat LPS Monas Half Marathon 2024

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat LPS Monas Half Marathon 2024

Megapolitan
Dua Lansia di Bogor Ditangkap karena Cabuli Tiga Anak, Sempat Diinterogasi Ibu Korban

Dua Lansia di Bogor Ditangkap karena Cabuli Tiga Anak, Sempat Diinterogasi Ibu Korban

Megapolitan
Siasat Kakak Beradik Rekrut Puluhan Selebgram untuk Promosikan Situs Judi Online

Siasat Kakak Beradik Rekrut Puluhan Selebgram untuk Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK | Akrabnya Gibran dan Heru Budi Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut

[POPULER JABODETABEK] Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK | Akrabnya Gibran dan Heru Budi Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 30 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 30 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Megapolitan
Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Megapolitan
Mobil Tertimpa Pohon Saat Melintas, Sopir dan Penumpang Syok

Mobil Tertimpa Pohon Saat Melintas, Sopir dan Penumpang Syok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com