3. Meningkatkan akses dan fasilitas untuk kesejahteraan lansia.
4. Meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur jalan, baik untuk kendaraan bermotor, sepeda, dan pejalan kaki.
5. Menambah feeder untuk transjakarta dan mendorong berdirinya sarana parkir vertikal di lokasi-lokasi tertentu.
6. Mendirikan sosial centre yang mewadahi kebutuhan masyarakat khususnya kaum muda akan olahraga, budaya, dan kreativitas yang terintegrasi dengan konseling untuk kaum muda.
Dengan program aksi tersebut, Agus-Sylviana menyebut waktu yang ditempuh para pengguna jalan raya bisa dihemat antara 10-20 persen dari kondisi saat ini. Hal itu akan menambah waktu produktif untuk kerja dan waktu bersama dengan keluarga.
Anies-Sandiaga
Dalam Sitap KPU DKI Jakarta, ada dua file visi dan misi pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. File pertama berisi 23 halaman, sedangkan file kedua berisi 3 halaman. Dalam file pertama, Anies dan Sandiaga menyusun program untuk mengatasi kemacetan dalam “Pilar 3: Pembangunan Kesejahteraan”, yaitu penanggulangan masalah mobilitas dan kemacetan.
Berikut program yang ditawarkan Anies-Sandiaga:
1. Melakukan penertiban dengan sanksi tegas terhadap pengendara yang melanggar rambu-rambu lalu lintas.
2. Menerapkan sistem “buka lebih siang & tutup lebih malam” bagi kantor pemerintah.
3. Menerapkan sistem berbagi kendaraan (carpooling) dengan memberikan kompensasi tunai bagi yang melakukan melalui aplikasi daring.
4. Memberikan jaminan keselamatan dan ketepatan waktu bagi pengguna angkutan umum.
5. Menambah jumlah armada angkutan umum.
6. Mengontrol kelayakan armada angkutan umum.
7. Memberikan potongan harga untuk transportasi umum.