Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabtu Ini, Ada Pameran 25 Tahun Lenong Rumpi di Wisata Balai Kota DKI

Kompas.com - 26/11/2016, 07:03 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Merayakan penayangan 25 tahun drama komedi Betawi "Lenong Rumpi" di televisi Indonesia, pameran yang bertemakan lenong rumpi digelar di Balai Kota DKI Jakarta. 

Pameran yang dibuka Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono ini, diinisiasi para pemeran "Lenong Rumpi".

"Sudah 25 tahun lalu, kalau saya sekarang usia 57 berarti masih sempat menyaksikan Pak Harry de Fretes dan Ibu Debby Sahertian. Kan wajah-wajahnya tidak asing," ujar Sumarsono, Jumat (25/11/2016) malam.

Orang-orang yang disebut Sumarsono juga hadir pada acara pembukaan pameran itu. Selain mereka, ada pula Ferina Widodo dan Tina Toon yang ikut hadir menyaksikan pembukaan pameran.

Sumarsono menyampaikan pentingnya melestarikan budaya Betawi. Menurut dia, Jakarta tidak boleh melupakan budaya aslinya itu sebagai pondasi.

Dia ingin kesenian Betawi mewarnai lingkungan Jakarta. Sumarsono menyampaikan bahwa Pemprov DKI sedang menyiapkan ikon Betawi untuk dipasang di seluruh gedung Jakarta. Dengan begitu, nuansa Betawi akan lebih terasa.

Terkait pameran, Sumarsono mengatakan Balai Kota DKI dibuka untuk umum tiap akhir pekan. Pameran Lenong Betawi bisa menjadi salah satu hiburan warga yang berwisata di Balai Kota DKI.

"Dengan adanya foto-foto Lenong Rumpi, artis yang berjaya 25 tahun lalu, saya kira bisa memperindah Balai Kota ini. Kalau perlu, jangan hanya pasang tiga hari. Harus dikasih kotak khusus untuk Lenong Betawi yang dipasang di Balai Kota ini," ujar Sumarsono.

Sementara itu, Ketua panitia pameran ini, Harry de Fretes menyampaikan dia ingin foto-foto yang ada di pameran ini menjadi bukti.

Foto-foto itu akan berbicara kepada pengunjung bahwa mereka melestarikan budaya Betawi sejak dulu.

"Semoga yang kita lakukan tidak terbuang begitu saja, tidak sia-sia, tapi bisa memberi inspirasi bagi generasi muda untuk bisa semangat melestarikan budaya Betawi," ujar Harry.

Pameran Lenong Rumpi di Balai Kota DKI berupa foto-foto para pemarin film tersebut. Semisal, pengunjung bisa meligat foto artis Titi DJ kala muda bersama Robby Tumewu.

Ada juga foto-foto cuplikan film mereka ketika itu. Warga Jakarta yang ingin bernostalgia dengan Loneng Rumpi bisa hadir ke Balai Kota akhir pekan ini. Pameran akan berlangsung hingga besok, Sabtu (27/11/2016). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Megapolitan
Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Megapolitan
Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Megapolitan
FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com