Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cristopher Dipastikan Tewas Tenggelam Saat Kebakaran Zahro Express

Kompas.com - 04/01/2017, 18:13 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kepala Rumah Sakit Polri, Brigjen Didi Agus memastikan jenazah yang ditemukan Rabu (4/1/2017) pagi, di dekat Pelabuhan Tanjung Priok, George Bernard Cristopher (26), merupakan salah satu korban yang tewas akibat insiden terbakarnya Kapal Zahro Express di perairan Kepulauan Seribu, Minggu (1/1/2017).

"Untuk Cristopher dipastikan tewas bukan karena terbakar, tetapi dia tewas karena tenggelam," ujar Didi di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Rabu sore.

Didi menambahkan, penyebab tewasnya Cristopher diketahui berdasarkan hasil otopsi. Menurut Didi, jenazah Cristopher lebih mudah diidentifikasi ketimbang jenazah lainnya.

"Wajahnya masih bisa dikenali. Karena kan dia tewasnya bukan karena terbakar. Untuk memastikan itu jenazah Cristopher kita mencocokan hasil rekam giginya dan hasilnya cocok," ucap dia.

(Baca: Nelayan Temukan Jenazah yang Diduga Korban Insiden Zahro Express)

Jenazah Cristopher masuk ke RS Polri Kramatjati pada Rabu pagi. Proses identifikasinya selesai sekitar pukul 15.00 WIB.

Jenazah Cristopher pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan pada Rabu pagi. Setelah itu, Jenazah Cristopher dibawa ke RS Polri untuk diotopsi.

Saat pertama kali ditemukan, Jenazah Cristopher masih mengenakan baju, celana jeans dan jaket. Dari dompet Cristopher ditemukan uang Rp 1,4 juta, uang dollar, KTP, SIM, ATM dan dua buah ponsel.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kantor Imigrasi Bekasi Buka Pelayanan Pembuatan Paspor di City Walk Lippo Cikarang

Kantor Imigrasi Bekasi Buka Pelayanan Pembuatan Paspor di City Walk Lippo Cikarang

Megapolitan
Ketahuan Curi Motor, Maling di Koja Tembak Warga Pakai  'Airsoft Gun'

Ketahuan Curi Motor, Maling di Koja Tembak Warga Pakai "Airsoft Gun"

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 6 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 6 Juni 2024

Megapolitan
Namanya Terlalu Sering 'Digoreng' Jelang Pilkada, Kaesang Masih Punya Efek Kejut?

Namanya Terlalu Sering 'Digoreng' Jelang Pilkada, Kaesang Masih Punya Efek Kejut?

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling Jakarta 6 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling Jakarta 6 Juni 2024

Megapolitan
Hari Ini, Massa Buruh Bakal Demo Tolak Tapera di Depan Istana Negara

Hari Ini, Massa Buruh Bakal Demo Tolak Tapera di Depan Istana Negara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 6 Juni 2024, dan Besok:Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 6 Juni 2024, dan Besok:Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Cara Beli Tiket Masuk Monas dan Harga Tiketnya

Cara Beli Tiket Masuk Monas dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Dishub Jaksel Cabut Pentil 823 Kendaraan Roda Dua karena Parkir Sembarangan

Dishub Jaksel Cabut Pentil 823 Kendaraan Roda Dua karena Parkir Sembarangan

Megapolitan
'Tapera Bakal Jadi Beban Tambahan Guru dengan Gaji Sangat Kecil dan Kurang'

"Tapera Bakal Jadi Beban Tambahan Guru dengan Gaji Sangat Kecil dan Kurang"

Megapolitan
Belajar dari Kasus Ibu Cabuli Anak, KPAI: Orangtua Belum Tentu Menjamin Keamanan Anak

Belajar dari Kasus Ibu Cabuli Anak, KPAI: Orangtua Belum Tentu Menjamin Keamanan Anak

Megapolitan
KRL Manggarai-Kampung Bandan Jadi Sasaran Vandalisme, KCI Bakal Ambil Tindakan Tegas

KRL Manggarai-Kampung Bandan Jadi Sasaran Vandalisme, KCI Bakal Ambil Tindakan Tegas

Megapolitan
Berkurban 62 Ekor Sapi, PAM Jaya Siap Bantu Masyarakat yang Membutuhkan

Berkurban 62 Ekor Sapi, PAM Jaya Siap Bantu Masyarakat yang Membutuhkan

Megapolitan
Kronologi Kasus 'Bullying' Siswi SD di Depok, Mulanya Korban Ditantang Duel untuk Masuk Geng

Kronologi Kasus "Bullying" Siswi SD di Depok, Mulanya Korban Ditantang Duel untuk Masuk Geng

Megapolitan
Lari Pagi Bareng Zita Anjani, Sandiaga Uno Optimis Kepemimpinan Perempuan di Jakarta Berikan Efek Positif

Lari Pagi Bareng Zita Anjani, Sandiaga Uno Optimis Kepemimpinan Perempuan di Jakarta Berikan Efek Positif

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com