Menurut Kamayanti, saat menempel stiker tersebut, dia tidak mengaku sebagai petugas kelurahan (petugas jumantik) seperti yang diceritakan Tetty, tetapi sebagai relawan Agus-Sylvi.
Dia juga menunjukkan surat tugas dari relawan Agus-Sylvi, yakni Barak (Barisan Rakyat).
"Saya bilang begini, 'Ibu, saya mau data sebentar, tapi saya bukan petugas kelurahan. Saya dari ini tugasnya sekarang'. Aku tunjukkin surat tugas Agus-Sylvi nomor 1," ujar Kamayanti, Kamis (5/1/2017).
Saat datang, Kamayanti mengaku diterima dengan baik oleh Tetty. Dia mendata nama pemilih di rumah Tetty beserta nomor ponsel di balik stiker Agus-Sylvi.
Setelah mendata, Kamayanti dan Aliah (43) meminta izin untuk memasang stiker Agus-Sylvi di jendela rumah Tetty.
Menurut Kamayanti, Tetty mempersilakan dan tidak mengatakan bisa dijadikan pelanggaran oleh Bawaslu.
(Baca juga: Pihak Kelurahan Balekambang Benarkan Pemasang Stiker Agus-Sylvi Petugas Jumantik)
Saat memasang stiker, lanjut Kamayanti, Tetty memang mengatakan bahwa dia bukan pemilih Agus-Sylvi, melainkan pendukung Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
Kamayanti menyebut hal itu merupakan hak Tetty. "Memang benar dia bilang 'Saya pilih nomor 2'. Kalau milih masing-masing silakan. Saya cuma mau nempel itu doang, ngerjain tugas doang, itu hak ibu', saya bilang. Begitu doang," kata Kamayanti.
Setelah mendata nama pemilih di kertas stiker, kertas di balik stiker tersebut diberikan kepada Koordinator Relawan Barak Kelurahan Balekambang.
Data itu disebut digunakan sebagai bukti bahwa relawan benar mendatangi rumah warga untuk menempel stiker.
Bantahan tim Agus-Sylvi
Kamayanti mengaku diajak untuk memasang stiker tersebut oleh Koordinator Relawan Barak Kelurahan Balekambang.
Mulanya, dia tidak datang. Namun, kemudian dia dihubungi melalui pesan singkat oleh koordinator Barak.
Dia diminta untuk mengikuti penyuluhan. Kamyanti baru tahu penyuluhan tersebut merupakan pembekalan untuk memasang stiker Agus-Sylvi di rumah-rumah warga.
Selain Kamayanti, ada 38 orang lainnya yang juga menjadi relawan dan memasang stiker di rumah-rumah warga.