Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geliat Bisnis Hiburan Malam di Tangerang Selatan...

Kompas.com - 01/02/2017, 06:23 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Bagi sebagian besar penikmat hiburan malam, kawasan Tangerang Selatan telah menjadi destinasi alternatif yang menarik. Ragam jenis hiburannya pun disebut tidak kalah dengan yang ada di Ibu Kota.

Kompas.com merangkum pengalaman di tiga tempat hiburan malam yang cukup dikenal dalam kurun waktu satu bulan terakhir, mulai dari tempat hiburan kelas atas hingga kelas menengah ke bawah.

Jenis hiburan yang akan dibahas kali ini berupa tempat karaoke. NS (35), warga Kota Tangerang, menyebut hotel berinisial VN sebagai salah satu tempat karaoke kelas atas.

Dengan tampilan layaknya hotel biasa, gedung di kawasan BSD, Serpong, ini menyajikan fasilitas penginapan, spa, hingga ruang karaoke.

"Tempat ini termasuk paling bagus di Tangerang, walaupun belum se-high class Alexis di Jakarta, tetapi, ada mirip-miripnya-lah," kata NS kepada Kompas.com, awal Januari 2017.

Ketika memasuki basement Hotel VN, tempat parkir mobil langsung terhubung dengan lift. Untuk memasuki lift, ada petugas keamanan berseragam serba hitam yang akan menanyakan mau menuju lantai berapa.

Akses ke lift hanya dapat ditempuh dengan kartu yang dimiliki petugas keamanan sehingga tamu tidak bisa leluasa naik dan turun lantai hotel tersebut.

(Baca juga: Tempat Hiburan Malam di Tengah Dilema Narkoba dan Pendulang Pendapatan DKI)

Sesampainya di lantai dua, nampak bar dan sejumlah pelayan yang siap menyambut. Untuk menuju tempat karaoke, harus naik satu lantai lagi.

Pemandangan berbeda langsung tersaji di muka lantai tiga. Tepat di depan tangga dan lift, berjejer sofa hitam yang diduduki oleh belasan perempuan pemandu karaoke.

Rata-rata perempuan tersebut mengenakan gaun sambil membawa tas kecil. Setiap tamu yang baru saja datang dan akan menuju tempat karaoke atau room, akan diperhatikan oleh mereka.

Sesampainya di room, suasana tak ubahnya seperti ruang karaoke pada umumnya. Bedanya, di sana tamu akan ditawari menu yang di dalamnya terdapat berbagai pilihan jenis minuman keras, di antaranya bir, wine, whisky, dan vodka.

Setelah pelayan yang membawa menu keluar, akan datang seorang perempuan paruh baya mengenakan blazer berwarna gelap.

Dialah yang disebut sebagai mami. Ia akan menawarkan pemandu karaoke kepada para tamu.

"Di sini sistemnya voucher. Kalau yang biasa satu voucher, dua voucher ladies-nya pakai kimono saja, tiga voucher sudah all in," tutur mami tersebut.

Harga satu voucher pun bervariasi, ada yang Rp 650.000, Rp 700.000, hingga Rp 900.000. Harga voucher tiap pemandu dibedakan berdasarkan grade, yaitu grade perempuan tertinggi dengan voucher termahal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Sebut Judi 'Online' Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Polda Metro Sebut Judi "Online" Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Megapolitan
Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Megapolitan
Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Megapolitan
Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Megapolitan
Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Megapolitan
Kapolda Metro: Judi 'Online' Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Kapolda Metro: Judi "Online" Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Megapolitan
Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Megapolitan
Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi 'Online'

Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi "Online"

Megapolitan
Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Megapolitan
Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Megapolitan
Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Megapolitan
Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Megapolitan
Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Megapolitan
 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com