Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok-Djarot Menang di Lapas dan Rutan Cipinang

Kompas.com - 15/02/2017, 19:58 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat, memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1, Lapas Narkotika, dan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur.

Data yang dihimpun Kompas.com dari 17 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di kawasan Lapas dan Rutan Cipinang, pasangan Ahok - Djarot mendapat total perolehan 1.389 suara.

Pasangan Ahok-Djarot di Lapas Kelas 1 Cipinang mendapatkan 364 suara, Rutan Cipinang sebanyak 709 suara, dan Lapas Narkotika sebanyak 316 suara.

Sementara, pasangan calon nomor urut 1, Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni mendapatkan total perolehan 733 suara di 17 TPS. Pasangan Agus-Sylvi di Lapas Kelas 1 Cipinang mendapatkan 249 suara, Rutan Cipinang sebanyak 206 suara, dan Lapas Narkotika sebanyak 278 suara.

Pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno mendapatkan 850 suara. Pasangan Anies-Sandiaga di Lapas Kelas 1 Cipinang mendapatkan 226 suara, Rutan Cipinang sebanyak 306 suara, dan Lapas Narkotika sebanyak 320 suara.

Jumlah total Daftar Pemilih Tetap di 17 TPS lingkungan Lapas dan Rutan Cipinang sebanyak 4.039 orang. Jumlah tersebut sudah termasuk Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTb) seperti petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara dan pemilih pindahan.

Dari total jumlah DPT di 17 TPS, sebanyak 3.039 orang memberikan suara pada Pilkada DKI Jakarta. Jumlah suara yang tidak sah sebanyak 68 suara.

Terdapat lima TPS di Lapas Kelas 1 Cipinang yang melayani narapidana untuk menyalurkan hak pilih yakni TPS 060, 061, 062, 063, dan 064. TPS di Rutan Cipinang yakni 065, 066, 067, 068, dan 069. TPS di Lapas Narkotika yaitu 070, 071, 072, 073, 074, 075, dan 076.

Kompas TV Megawati angkat bicara soal hasil pemungutan suara sementara pada hari pilkada 15 Februari 2017 yang untuk sementara diungguli oleh pasangan Ahok dan Djarot
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Petugas Gabungan Tertibkan Parkir Liar di Senen, 25 Motor Diangkut

Petugas Gabungan Tertibkan Parkir Liar di Senen, 25 Motor Diangkut

Megapolitan
Warga di Pondok Aren Mengaku Tak Bisa Tidur Usai Temukan Mayat di Toren Air Rumahnya

Warga di Pondok Aren Mengaku Tak Bisa Tidur Usai Temukan Mayat di Toren Air Rumahnya

Megapolitan
Sebelum Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Ditemukan, Warga Sempat Dengar Suara Jeritan

Sebelum Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Ditemukan, Warga Sempat Dengar Suara Jeritan

Megapolitan
Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Megapolitan
Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Megapolitan
2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

Megapolitan
Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Megapolitan
Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Megapolitan
Soal Dugaan Mayat Dalam Toren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba, Polisi: Fokus Identifikasi Dulu

Soal Dugaan Mayat Dalam Toren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba, Polisi: Fokus Identifikasi Dulu

Megapolitan
Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Megapolitan
Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Megapolitan
Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com