Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebijakan Ganjil-Genap di Tol Jakarta-Cikampek Akan Berlaku Dua Arah

Kompas.com - 16/08/2017, 16:54 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis


BEKASI, KOMPAS.com –
Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Bambang Prihartono mengatakan, kebijakan pelat nomor kendaraan ganjil-genap di Tol Jakarta-Cikampek rencananya akan diberlakukan untuk kendaraan ke arah Jakarta dan Cikampek.

“Iya betul (diberlakukan dua arah). Uji coba akan kami lakukan secepatnya, setidaknya Selasa (22/8/2017) pekan depan. Sesegera mungkin, tapi kami masih menunggu kajian dulu,” ujar Bambang, kepada Kompas.com, Rabu (16/8/2017).

Dia menjelaskan, BPTJ ingin mempercepat uji coba ganjil-genap di Tol Jakarta-Cikampek karena kepadatan kendaraan di ruas tol tersebut dinilai semakin parah.

“Detailnya sama seperti ganjil-genap di jalan Sudirman-Thamrin. Jadi jam-jam sibuk jam 06.00- 09.00 pagi hanya boleh (mobil) ganjil atau genap sesuai dengan tanggal kalender,” kata Bambang.

(baca: Kebijakan Ganjil-Genap Diuji Coba di Tol Cikampek Pekan Depan)

Bambang menjelaskan, penerapan ganjil-genap di Tol Jakarta-Cikampek hanya dilakukan pada pagi hari, dan belum ada rencana diterapkan sore hari.

Rencana memberlakukan sistem ganjil-genap di Tol Jakarta-Cikampek, kata Bambang, tujuannya agar masyarakat terdorong menggunakan moda transportasi umum, sehingga dapat mengurangi 50 persen kemacetan, terutama di dalam tol mulai dari Bekasi Barat yang dilintasi 40.000 kendaraan menuju Jakarta maupun sebaliknya setiap hari.

Rencana menerapkan kebijakan ganjil-genap merupakan salah satu solusi dari Kementerian Perhubungan dalam rangka mengurangi kemacetan akses dari Bekasi ke Jakarta dan sebaliknya. Kemacetan itu dinilai semakin parah akibat adanya sejumlah proyek yang memakan sebagian ruas jalan.

Kompas TV Pekan Depan, Uji Coba Ganjil Genap Tol Jakarta-Cikampek
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com