JAKARTA, KOMPAS.com - Penangkapan kawanan pembobol Alfamart di Bantargebang, Bekasi, Jumat (1/9/2017) diwarnai kejar-kejaran antara polisi dan kawanan pencuri tersebut.
Kasi Humas Polsek Bantargebang Iptu Wasidi mengatakan, sebelum mendapatkan laporan kehilangan dari penjaga Alfamart, petugas mendapat laporan dari warga bahwa ada mobil Xenia berwarna putih yang tampak mencurigakan diparkir di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
"Selanjutnya petugas berikut warga mendatangi TKP. Setiba di TKP terlihat ada orang yang memasukan barang ke dalam mobil lalu pergi meninggalkan TKP," ujarnya, Sabtu (2/9/2017).
Petugas kemudian melakukan pengecekan Alfamart dan pintu Alfamart ditemukan sudah dalam kondisi rusak.
"Kemudian petugas melakukan pengejaran terhadap mobil Xenia putih tersebut. Setibanya di Pasar Setu, Bekasi, mobil tersebut menabrak lubang hingga ban depan kiri pecah namun mobil tetap jalan," kata dia.
(Baca juga: Bobol Alfamart, Seorang Tersangka Ditangkap, Tiga Orang Diburu)
Wasidi menyampaikan, setibanya di Kalimalang, Jakarta Timur mobil tak lagi dapat dikendarai. Penumpang mobil yang berjumlah empat orang itu lalu mencoba melarikan diri.
Satu di antaranya berhasil ditangkap polisi. "Selanjutnya dibawa ke Polsek Bantargebang berikut mobil Xenia guna penelusuran lebih lanjut," kata dia.
Toko Alfamart di Jalan Sumurbatu, Burangkeng, Bantar Gebang, Kota Bekasi merugi hingga puluhan juta rupiah akibat tindak pencurian ini.
Wasidi menyebutkan, berbagai macam kosmetik, rokok, dan susu dibawa kabur pencuri dengan total kerugian sebesar Rp 37.964.956.
(Baca juga: 2 Pencuri Motor di Jakpus Ditembak Polisi, Seorang Pelaku Tewas)