Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Damkar Depok Usir Petugas Jakarta Saat Kebakaran di Cinere

Kompas.com - 06/10/2017, 07:03 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Kesalahpahaman antara petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok dengan petugas dari DKI Jakarta sempat terjadi pada peristiwa kebakaran di Apartemen Cinere Bellevue, Depok. Kesalahpahaman berujung pada diusirnya petugas dari Jakarta oleh petugas dari Depok.

Informasi yang dihimpun Kompas.com menyebutkan, pengusiran terjadi saat awal kebakaran pada Rabu (5/10/2017) malam. Saat itu, petugas damkar DKI Jakarta yang sudah datang, tiba-tiba saja meninggalkan lokasi karena diusir petugas damkar Depok.

Apartemen Cinere Bellevue berlokasi di Pangkalan Jati, Cinere, yang letaknya relatif dekat dari Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Baca juga: Pemadaman Kebakaran di Cinere Bellevue Ditargetkan Selesai Pagi Ini

Saat dikonfirmasi, Kepala DPKP Kota Depok Yayan Arianto mengakui adanya peristiwa tersebut. Ia menyebutkan, hal itu terjadi akibat petugas damkar Depok berpikir bahwa penanggulangan kebakaran harus dilakukan berdasarkan wilayah.

"Hanya kesalahan komunikasi di tingkat staf. Mereka mengira penanganan harus berdasarkan wilayah. Padahal tidak seperti itu," ujar Yayan kepada Kompas.com, Jumat (6/10/2017).

Lihat juga: Seorang Petugas Damkar Alami Luka Robek di Kepala Saat Padamkan Api di Cinere Bellevue

Menurut Yayan, petugas damkar dari DKI Jakarta akhirnya bersedia untuk datang kembali ke lokasi setelah dirinya menghubungi Kepala Dinas DPKP DKI Jakarta Subejo.

"Kami sangat berterima kasih pada petugas dari DKI yang sudah banyak membantu proses pemadaman," kata Yayan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com