Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Ribu Warga Pondok Kopi Belum Punya e-KTP

Kompas.com - 23/10/2017, 13:23 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kepala Satuan Pelaksana Kependudukan dan Catatan Sipil Kelurahan Pondok Kopi, Jakarta Timur, Suparti, mengatakan masih ada kira-kira 7.000 warga Pondok Kopi yang belum memiliki KTP elektronik (e-KTP).

Menurut Suparti, banyak warga yang belum memiliki e-KTP adalah warga yang baru menginjak usia 17 tahun, dan ada juga warga yang membuat lagi KTP elektronik karena rusak atau hilang.

"Kurang lebih 7.000 orang lagi (yang harus dicetak). Karena kan ada yang rusak, terus juga yang umur 17 tahun bikin KTP," kata Suparti, saat ditemui Kompas.com di Kelurahan Pondok Kopi, Jakarta Timur, Senin (23/10/2017).

Suparti menjelaskan, dia tidak dapat memastikan kapan e-KTP tersebut selesai dicetak karena tergantung kelengkapan data dan ketersediaan blangko.

"Kalau sudah ada foto dan barcode (di resi atau surat keterangan) bisa kami cetak di sini. Itu pun kalau sudah ada blangko," kata dia.

(baca: "Kasihan yang Belum Punya e-KTP, Resi Belum Laku di Semua Tempat")

Dia menjelaskan, beberapa waktu lalu ketersediaan blangko sangat terbatas. Setiap bulannya Kelurahan Pondok Kopi hanya mencetak 7-15 blangko e-KTP.

Namun, kata dia, pada Oktober ini Kelurahan Pondok Kopi mendapatkan sekitar 100 blangko yang siap dicetak.

Sementara itu, kata Suparti, Kelurahan Pondok Kopi akan mendahulukan mencetak KTP elektronik milik warga yang baru memiliki KTP atau mereka yang berusia 17 tahun.

"Kami utamain yang usia 17 tahun. Karena memang mau dipakai kuliah, kan penting banget tuh. Kalau KTP hilang ya lebin lama (prosesnya)," kata Suparti.

Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri sudah melelang blangko KTP elektronik sebanyak 14,5 juta keping dan kini masih tersisa empat juta keping, dengan kondisi November 2017 akan kembali dilakukan lelang sebanyak 11 juta blangko.

"Kami berkomitmen kepada pimpinan, kalau nanti ada yang sudah siap cetak tapi belum sempat hari ini mengambil KTP-nya atau bahkan sudah tercetak tapi belum diambil saat ini, dan memang blangkonya sudah siap cetak, kami berkomitmen dalam minggu ini semua kelurahan siap cetak. Blangko tersedia di semua kelurahan," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta Edison Sianturi.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta Edison Sianturi menyatakan komitmen ketersediaan dan kesiapan cetak blangko di semua keluarahan pada pekan ini.

Kompas TV Mendagri menyatakan layanan pengurusan KTP akan hadir di tempat publik seperti sekolah dan pusat perbelanjaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com