Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bekasi Upayakan Tak Ada Keterlambatan Pembayaran Upah TKK

Kompas.com - 01/02/2018, 11:58 WIB
Setyo Adi Nugroho

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com -  Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Ali Fauzi mengatakan, pembayaran honor tenaga kerja kontrak (TKK) dapat segera dilakukan.

"Tidak ada masalah. Insya Allah bulan Februari pengurusan administrasi selesai. Mudah-mudahan tidak sampai pertengahan bulan," kata Ali saat dihubungi Kamis (1/2/2018).

Sebelumnya diberitakan ribuan TKK di Kota Bekasi terancam tidak mendapatkan honor hingga Februari 2018.

Alie menjelaskan, pembayaran upah TKK berbeda dengan pegawai negeri biasa yang menerima upah di awal bulan. Upah TKK biasanya akan dibayarkan setelah mereka melakukan masa kerja atau akhir bulan.

Ali mengungkapkan TKK pendidikan di kota Bekasi berjumlah 5.296 orang tahun 2018 ini. Para TKK itu bukan tenaga honorer murni atau disebut guru non-PNS tetapi mereka yang diberi tunjangan langsung oleh pemerintah daerah.

Kepala Bidang Anggaran BPKAD Kota Bekasi Imam Yahdi mengungkapkan tidak ada masalah pembayaran upah TKK. Pengupahan terhadap mereka memang dilakukan di belakang setelah proses pekerjaan.

"Sehingga untuk Januari nanti di Februari ini. Ini kan baru tanggal satu, kami sudah siapkan proses pembayarannya," kata Imam, Kamis.

Imam mengungkapkan untuk upah TKK Pemerintah Kota Bekasi menyiapkan dana 390 miliar setahun. Dana sebesar ini diperoleh dari APBD.

Alie berharap masyarakat dapat melihat upaya Pemerintah Kota Bekasi memenuhi kebutuhan tenaga pendidik.

"Pemerintah pusat sampai sekarang kan belum ada pengangkatan PNS. Tapi PNS yang pensiun, meninggal, makin banyak, padahal sekolah butuh guru. Maka pemkot inisiatif mencari TKK pendidik untuk memenuhi kebutuhan tersebut," ucap Ali.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com