Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Jam Terjebak di Reruntuhan Perimeter Selatan, Mukhmainnah Sakit Pinggang dan Pegal-pegal

Kompas.com - 06/02/2018, 13:31 WIB
Ardito Ramadhan

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Mukhmainnah, korban ambrolnya tembok di Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, disebut hanya mengalami pegal-pegal.

Menurut ayahnya, Syamsudin Ismail (55 tahun), anaknya tidak mengalami luka-luka berarti dan bisa diajak berkomunikasi. Mukhmainnah juga sudah menjalani CT Scan.

"Kondisinya Ahamdulillah baik tidak ada darah, tidak ada luka, tidak ada patah tulang," kata Syamsudin saat ditemui di halaman RS Siloam Karawaci Tangerang, tempat dirawatnya Mukhmainnah, Selasa (6/2/2018).

"Dari kepala sampai tulang punggung yang agak sakit itu cuma bagian pinggangnya. Bagian yang lain tidak apa-apa. Cuma kaki bagian kanan pegal-pegal," kata Syamsudin.

Baca juga : Putri Masih Bisa Kontak Fisik Saat Diselamatkan dari Reruntuhan Tembok Perimeter Selatan

Syamsudin menjelaskan anaknya hanya merasakan pegal-pegal di beberapa bagian tumbuh imbas terjebak di dalam mobil selama lebih dari 12 jam.

Dari hasil rontgen dokter juga hanya menunjukkan indikasi cedera otot di tubuh Mukhmainnah.

"Sudah di-rontgen tulang punggung sampai bawah cuma ada indikasi otot tergencet. Biasalah kalau otot lama kepencet ya mungkin terasa," katanya.

Syamsudin mengatakan, Mukhmainnah akan segera dipindahkan ke ruanh perawatan biasa setelah seluruh pemeriksaan telah rampung.

"(Akan) masuk ruang perawatan biasa, tunggu satu dokter lagi," kata Syamsudin.

Baca juga : Polri Akan Selidiki Penyebab Tembok Perimeter Selatan Ambrol

Syamsudin mengaku bersyukur atas kondisi anaknya yang selamat dari musibah ambrolnya tembok Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta, Senin (5/2/2018) kemarin.

"Inilah kebesaran Allah yang patut kita syukuri. Tidak ada yang tidak selama ada yang berkehendak," kata Syamsudin.

Mukhmainnah dan rekannya, Putri, menjadi korban ambrolnya tembok di Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Senin (5/2/2018) sore kemarin.

Nyawa Putri tidak terselamatkan. Ia menghembuskan napas terakhirnya di RS Mayapada Tangerang pagi tadi. Saat ini, jenazah Putri sudah dibawa ke Serang, Banten, untuk dimakamkan.

Baca juga : Setelah 12 Jam, Seorang Korban Longsor Tembok Perimeter Selatan Diselamatkan

Kompas TV Timothy sempat melihat langsung kondisi mobil yang tertimpa reruntuhan longsor, di mana kondisinya hancur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com