Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Puji Inisiatif Warga Kamal Muara Warnai Kampung Tanpa Tergantung Program DKI

Kompas.com - 15/03/2018, 11:23 WIB
Jessi Carina,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Warga Kampung Kamal Muara, Jakarta Utara, memperindah lingkungannya dengan mewarnai pagar, tembok, bahkan jalan. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengapresiasi inisiatif warga.

Padahal, Pemprov DKI Jakarta baru melaksanakan program pengecatan kampung pada 24 Maret 2018.

"Selalu ada yang ngebut-ngebut lebih dulu, ya, enggak apa-apa. Inisiatifnya gerak duluan," ujar Anies di Kompleks Satuan Koarmabar I Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (15/3/2018).

Hal yang terpenting adalah menjadikan Jakarta lebih indah dengan pengecatan ini. Masyarakat juga bisa ikut berkreasi menciptakan lingkungan yang indah.

Baca juga: Dulu Kumuh, Sekarang Begini Pemandangan Warna-warni di Kamal Muara

Sejumlah warga dan petugas PPSU Jakarta mengecat jalan di Kampung Nelayan Kamal Muara, Penjaringan, DKI Jakarta, Rabu (14/3/2018). Agar terlihat lebih indah dan menghilangkan kesan kumuh, warga berinisiatif mengubah lingkungannya menjadi berwarna dan menjulukinya sebagai Kampung Pelangi di Utara Jakarta.MAULANA MAHARDHIKA Sejumlah warga dan petugas PPSU Jakarta mengecat jalan di Kampung Nelayan Kamal Muara, Penjaringan, DKI Jakarta, Rabu (14/3/2018). Agar terlihat lebih indah dan menghilangkan kesan kumuh, warga berinisiatif mengubah lingkungannya menjadi berwarna dan menjulukinya sebagai Kampung Pelangi di Utara Jakarta.
Nantinya, Pemprov DKI Jakarta yang akan menyiapkan catnya. Anies pun tidak masalah masyarakat memulai kegiatan ini lebih dulu dibandingkan dengan Pemprov DKI.

"Namun, yang jelas bahwa ini satu yang sifatnya gerakan bukan program. Jadi, enggak ada yang lebih cepat, lebih lambat, tidak. Yang sudah siap jalan kalau bersama pemda nanti kami mulai tanggal 24," kata Anies.

Baca juga: Ini Hasil Blusukan Jokowi-Ahok di Kamal Muara

Ratusan warga RW 004 Kelurahan Kamal Muara, Jakarta Utara, mengecat lingkungan permukiman mereka sejak Selasa (13/3/2018).

Sejumlah anak berpose di depan dinding yang telah dicat di RW 04 Kamal Muara, Jakarta Utara, Rabu (14/3/2018).KOMPAS.COM/Ardito Ramadhan D Sejumlah anak berpose di depan dinding yang telah dicat di RW 04 Kamal Muara, Jakarta Utara, Rabu (14/3/2018).
Kepala Seksi Pemerintahan dan Ketertiban Kelurahan Kamal Muara Nur Soleh menyatakan, kegiatan itu diinisiasi pihak kelurahan guna menghilangkan kesan kumuh di kawasan yang dikenal sebagai tempat tinggal para nelayan tersebut.

Baca juga: Kedatangan Jokowi-Ahok di Kali Tunjungan Bikin Macet Kamal Muara

Sejumlah warga mengecat jalan di Kampung Nelayan Kamal Muara, Penjaringan, DKI Jakarta, Rabu (14/3/2018). Agar terlihat lebih indah dan menghilangkan kesan kumuh, warga berinisiatif mengubah lingkungannya menjadi berwarna dan menjulukinya sebagai Kampung Pelangi di Utara Jakarta.MAULANA MAHARDHIKA Sejumlah warga mengecat jalan di Kampung Nelayan Kamal Muara, Penjaringan, DKI Jakarta, Rabu (14/3/2018). Agar terlihat lebih indah dan menghilangkan kesan kumuh, warga berinisiatif mengubah lingkungannya menjadi berwarna dan menjulukinya sebagai Kampung Pelangi di Utara Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permukiman Pernah Terbakar pada 2020, Gang Venus Kini Lebih Terang

Permukiman Pernah Terbakar pada 2020, Gang Venus Kini Lebih Terang

Megapolitan
Jika Jadi Gubernur Jakarta Lagi, Anies: Kembalikan Semua pada Relnya

Jika Jadi Gubernur Jakarta Lagi, Anies: Kembalikan Semua pada Relnya

Megapolitan
Wali Kota Jakpus Larang Kendaraan Dinas Beroperasi jika Tak Lolos Uji Emisi

Wali Kota Jakpus Larang Kendaraan Dinas Beroperasi jika Tak Lolos Uji Emisi

Megapolitan
Wacana Duet dengan Kaesang di Pilkada 2024, Anies: Semua Orang Punya Kesempatan Setara

Wacana Duet dengan Kaesang di Pilkada 2024, Anies: Semua Orang Punya Kesempatan Setara

Megapolitan
Fotografer dan Sekuriti GBK Cekcok, Saling Provokasi dan Tantang Pukul Pipi

Fotografer dan Sekuriti GBK Cekcok, Saling Provokasi dan Tantang Pukul Pipi

Megapolitan
Sekuriti Cekcok dengan Fotografer, Pengelola GBK: Ada Salah Paham

Sekuriti Cekcok dengan Fotografer, Pengelola GBK: Ada Salah Paham

Megapolitan
Firli Bahuri Tak Ditahan Setelah 7 Bulan Tersangka, Pengamat: Seharusnya Sudah Divonis

Firli Bahuri Tak Ditahan Setelah 7 Bulan Tersangka, Pengamat: Seharusnya Sudah Divonis

Megapolitan
Anies Baswedan Mengaku Dihubungi PDI-P Soal Usulan Jadi Cagub Jakarta

Anies Baswedan Mengaku Dihubungi PDI-P Soal Usulan Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Dilaporkan ke Bawaslu soal Pelanggaran Netralitas ASN, Supian Suri Sebut Siap Disanksi

Dilaporkan ke Bawaslu soal Pelanggaran Netralitas ASN, Supian Suri Sebut Siap Disanksi

Megapolitan
Pembacok Petugas Kebersihan di Cilincing Sempat Kabur ke Kuningan Jawa Barat

Pembacok Petugas Kebersihan di Cilincing Sempat Kabur ke Kuningan Jawa Barat

Megapolitan
Puluhan Tahun Tinggal di Rumah Minim Sinar Matahari, Warga Gang Venus: Alhamdulillah Betah

Puluhan Tahun Tinggal di Rumah Minim Sinar Matahari, Warga Gang Venus: Alhamdulillah Betah

Megapolitan
Cekcok dengan Sekuriti GBK, Fotografer Ngaku Baru Datang Langsung Diteriaki

Cekcok dengan Sekuriti GBK, Fotografer Ngaku Baru Datang Langsung Diteriaki

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Bacok Petugas Kebersihan Saat Tawuran di Cilincing

Polisi Tangkap Pria yang Bacok Petugas Kebersihan Saat Tawuran di Cilincing

Megapolitan
Singgung Konflik Kampung Bayam, Anies: Pilihannya Sederhana, Terlunta atau Diberi Kunci Masuk

Singgung Konflik Kampung Bayam, Anies: Pilihannya Sederhana, Terlunta atau Diberi Kunci Masuk

Megapolitan
Pekan Depan, Polisi Periksa Pengeroyok Siswi SMP di Bekasi

Pekan Depan, Polisi Periksa Pengeroyok Siswi SMP di Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com