Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Peduli Autisme Sedunia, Cahaya Monas Berwarna Biru Selama April

Kompas.com - 02/04/2018, 17:24 WIB
David Oliver Purba,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kantor Pengelola Kawasan Monumen Nasional (Monas) Munjirin mengatakan, mulai 1 April hingga 30 April, seluruh Monas akan disinari cahaya biru.

Hal itu sebagai bagian kontribusi Pemprov DKI Jakarta memperingati Hari Peduli Autisme Sedunia yang digelar pada April setiap tahunnya.

"Iya benar, Monas disinari lampu biru mulai 1 April sampai akhir bulan," ujar Munjirin saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (2/4/2018).

Adapun gerakan yang dinamai sebagai light it up blue (LIUB) tersebut serentak dilakukan di sejumlah kota di Indonesia. Gerakan LIUB di Jakarta diprakarsai oleh Yayasan Autisma Indonesia (YAI).

Baca juga : Lakukan Terapi Sedini Mungkin Setelah Anak Didiagnosis Autisme

 

Media Relation YAI Wina Winiarsih mengatakan, ini merupakan keempat kalinya YAI menyelenggarakan LIUB dengan menggandeng Pemprov DKI Jakarta. Adapun aksi yang sama telah dilakukan sejak beberapa tahun belakangan.

Wina mengatakan, saat melakukan audensi dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, Sandi menyambut baik hal tersebut.

Bahkan, Sandi mengatakan tidak hanya Monas yang akan dibirukan. Pemprov DKI juga berencana menyinari Monumen Selamat datang di Bundaran Hotel Indonesia dan Simpang Susun Semanggi dengan cahaya biru.

Baca juga : Sandiaga Ingin Ada Kesetaraan bagi Penyandang Autisme

Secara seremonial, Hari Peduli Autisme Sedunia digelar pada 1 April di Monas.

"Kata Pak Wagub, Patung Selamat Datang dan Simpang Susun Semanggi juga akan diberi cahaya biru, tapi kemarin kami lihat belum nyala. Kami ingin mengingatkan lagi Pemda DKI," ujar Wina.

Menyalakan cahaya biru merupakan ekspresi penerimaan masyarakat terhadap seseorang dengan autisme.

Kompas TV Stephen Wiltshire, penyandang autisme menjadi sorotan dunia karena mampu menggambar pemandangan kota dengan mengandalkan ingatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com