Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Saudara Kembar Aipda Denny yang 4 Hari Lagi Rayakan Ulang Tahun Sendirian

Kompas.com - 11/05/2018, 09:49 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewi Lukmiyati (32) tak menyangka tahun ini, tepat 15 Mei nanti akan merayakan ulang tahunnya sendirian.

Saudara kembarnya, Aipda Luar Biasa Anumerta Denny Setiadi gugur dalam insiden di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Rabu (9/5/2018) .

"Saya shocked atas peristiwa ini. Enggak nyangka. Kami mau ulang tahun tanggal 15 Mei nanti," ucapnya saat ditemui di rumah duka di Cipayung, Jakarta Timur.

Dewi menceritakan, ia dan Denny sudah merencanakan kumpul bersama sang ibunda dan keluarga pada hari ulang tahun mereka. Namun, Tuhan berkehendak lain.

Baca juga : Enam Hari Lagi, Bripka Denny yang Tewas di Mako Brimob Berulang Tahun

Pada Rabu pukul 04.00, Dewi mendapat kabar saudara kembarnya itu menjadi korban kerusuhan para narapidana terorisme di Rumah Tahanan cabang Salemba di Mako Brimob.

"Saya juga sudah lihat di televisi. Saya pikir positif aja. Kami berdoa aja waktu dengar berita itu, semoga Denny enggak kenapa-kenapa," ujar Dewi.

Suasana rumah duka Bripka Denny Setiadi, salah satu korban kerusuhan di Mako Brimob Depok Rabu (9/5/2018)Kompas.com/Setyo Adi Suasana rumah duka Bripka Denny Setiadi, salah satu korban kerusuhan di Mako Brimob Depok Rabu (9/5/2018)

Bercita-cita jadi polisi

Dewi mengatakan, Denny sudah lama ingin menjadi polisi. Apalagi, mereka juga berasal dari keluarga polisi. Ayah dan kakek mereka adalah polisi.

Denny kemudian bekerja keras untuk bisa menjadi polisi.

"Mental dan sikapnya sudah terbentuk. Dia sering latihan buat capai cita-citanya itu," terang Dewi.

Di kepolisian, Denny pun dikenal cerdas dan energik. Ia pernah bertugas di Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Bekasi Kota. Dengan kemampuannya itu, Denny kemudian dipercaya bertugas di Detasemen Khusus 88 Antiteror.

Baca juga : Korban Mako Brimob Bripka Denny Dikenal Cerdas dan Energik

"Kalau tidak bagus tidak mungkin ke Densus. Anaknya baik, energik dan cerdas. Beliau penyidikan juga di Densus," kenang Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto di rumah duka, Rabu malam.

Dewi menceritakan, Denny juga memiliki pribadi yang menyenangkan dan perhatian dengan keluarganya. Denny selalu semangat dan berinisiatif untuk mengadakan acara kumpul-kumpul keluarga. 

"Terakhir kontak, kita ngomongin soal lebaran dan kumpul-kumpul sebelum puasa," kata Dewi.

Dewi mengatakan, mereka biasanya menggunakan momen ulang tahun untuk kumpul dengan keluarga. Rencana kumpul pada hari kelahiran mereka 15 Mei mendatang pun tanpa kehadiran Denny.

Baca juga : Istri Ipda Yudi, Korban Teroris Mako Brimob, Melahirkan Hari Ini

Kompas TV Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjenguk Polwan korban penyanderaan napi terorisme di Rutan Cabang Salemba di Mako Brimob.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com