Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditabrak Truk Bermuatan Berlebih, JPO di Tol JORR Rusak

Kompas.com - 29/06/2018, 11:13 WIB
Stanly Ravel,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS. com - Jembatan penyeberangan orang (JPO) di ruas tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) KM 34, Jakarta Timur, arah Pondok Indah, Jakarta Selatan, rusak dihantam truk trailer dengan muatan melampaui dimensiruang jalan, Kamis (28/6/2018) siang kemarin.

"Kejadianya kemarin, di tabrak truk bermuatan lebih, mengangkut alat-alat bor milik PT Haliburton. Truknya bernomor polisi B 9243 UYX dikendarai oleh Adi Haryadi (40)," kata Kasubag Humas PT Jalantol Lingkarluar Jakarta (JLJ) Puji Astuti saat dihubungi Kompas.com, Jumat (29/6/2018).

Ia menjelaksan, truk tersebut merupakan kendaraan ekspedisi milik PT Selog (Serasi Logistik Indonesia) yang beralamat di Jalan Pontianak Blok C2 No 1, KBN Marunda, Jakata Utara.

Baca juga: Aksi Pelemparan Batu dari JPO Jalan Tol Sudah 3 Kali Terjadi

Meski tidak ada korban jiwa, dua kendaraan yang sedang melintas terkena serpihan pipa jembatan. Struktur jembatan juga jadi rusak akibat peristiwa itu.

Saat proses pemindahan truk, pihak JLJ bersama kepolisian sempat menutup satu lajut dan membersihkan material serpihan jembatan.

"Untuk penanganan darurat, JPO dibuatkan penyangga sementara di median jalan. Sedangkan rencana perbaikan akan menggunakan hasil evaluasi dan penelitian, termasuk menanyakan warga apakah masih membutuhkan jembatan tersebut," katanya.

Ada pun  truk yang menyebabkan kejadian tersebut saat ini ditangani Ditlantas Polda Metro Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com