Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Prabowo-Sandiaga Daftar ke KPU, Perjalanan Transjakarta Tersendat di Jalan Imam Bonjol

Kompas.com - 10/08/2018, 14:25 WIB
Sherly Puspita,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perjalanan bus transjakarta jurusan Lebak Bulus-Pasar Senen yang melintasi Jalan Imam Bonjol, Jumat (10/8/2018) terganggu karena padatnya lalu lintas akibat arak-arakan pendukung yang akan mengantarkan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno mendaftarkan diri sebagai calon presiden dan calon wakil presiden ke Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pantauan Kompas.com, pada pukul 13.40 WIB, sebuah bus transjakarta Lebak Bulus-Pasar Senen tertahan di persimpangan Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat sekitar 10 menit hingga akhirnya dapat melanjutkan perjalanannya.

Baca juga: Beda Gaya Prabowo dan Sandiaga Saat Tiba di Gedung KPU...

Para penumpang transjakarta tampak berdiri dan menengok keluar, atau ke arah jalan untuk melihat keramaian yang terjadi.

Tak hanya transjakarta, angkutan umum lain seperti kopaja P 20 trayek Lebak Bulus-Pasar Senen pun harus mengantre untuk bisa melalui ruas jalan tersebut.

Di sisi selatan, petugas dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengarahkan para pengendara sepeda motor untuk berputar arah ke arah Lebak Bulus karena padatnya lalu lintas.

"Ayo putar balik, putar balik. Hati-hati," imbau petugas Dinas Perhubungan, Jumat.

Baca juga: Prabowo Naik Mobil, sedangkan Sandiaga Jalan Kaki ke KPU RI

Adapun Prabowo dan Sandiaga telah tiba dan memasuki Gedung KPU untuk mendaftarkan diri sebagai peserta Pilpres 2019.

Adapun pasangan tandingannya, Joko Widodo dan Ma'ruf amin, lebih dulu mendaftarkan diri sebagai calon presiden dan calon wakil presiden ke KPU. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com