Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah OK OCE Mart Kalibata Tutup, Peserta OK OCE Diklaim Naik 3.667 Orang

Kompas.com - 09/09/2018, 09:52 WIB
Nursita Sari,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Perkumpulan Gerakan OK OCE (PGO) Faransyah Jaya mengatakan, warga yang mendaftar sebagai peserta OK OCE naik pesat pasca-ramainya pemberitaan tentang OK OCE Mart Kalibata, Jakarta Selatan.

Faransyah mengklaim jumlah peserta OK OCE bertambah 3.667 orang dalam waktu kurang dari satu bulan.

"Tepatnya 10 Agustus hingga 7 September, total peserta baru yang bergabung dengan gerakan OK OCE mencapai 3.667 anggota. Itu mendaftar di website kami," ujar Faransyah saat dihubungi Kompas.com, Minggu (9/9/2018).

Faransyah menyampaikan, ramainya pemberitaan soal OK OCE Mart tutup justru membuat warga penasaran tentang pelatihan OK OCE. Karena itulah, jumlah peserta yang mendaftar selama kurang satu bulan ini lebih banyak dibandingkan kurun waktu satu bulan sebelum-sebelumnya.

"Menariknya, walaupun pemberitaannya kurang positif, tapi justru responsnya positif. Istilahnya OK OCE malah terbantu karena mereka melihat apa sih OK OCE, jadi malah mencari tahu, dan mereka malah lebih banyak mendaftar. Biasanya kan enggak sebanyak itu," kata dia.

Dengan tambahan tersebut, lanjut Faransyah, peserta OK OCE hingga kini sudah mencapai lebih dari 51.000 orang. Dari jumlah tersebut, baru 1.000 orang yang sudah mengantongi izin usaha mikro kecil (UMK) maupun surat keterangan usaha (SKU).

"Sebenarnya dari 1.000 (peserta) itu, UMK-nya baru 450-an, sisanya itu SKU," ucap Faransyah.

Adapun OK OCE Mart Kalibata di Jalan Warung Jati Barat (Warung Buncit), Jakarta Selatan, tampak sepi ketika Kompas.com mengunjunginya, Senin (3/9/2018).

Bagian kiri toko itu sudah kosong. Dahulu bagian itu dipadati rak-rak barang.

Sisi sebelah kanan juga tak lebih baik. Ada empat deret rak barang tetapi sebagian kosong. Jarak barangnya pun renggang-renggang. Kulkas yang tadinya menyimpan minuman, kini tak beroperasi.

Faransyah tak membantah OK OCE Mart Kalibata akan tutup.

"OK OCE Mart yang di Kalibata itu sewa tempat, setahu saya sewanya tidak dilanjutkan," kata Faransyah saat itu.

Faran tak banyak bicara soal nasib OK OCE Mart yang melesu. OK OCE Mart tidak berada di bawah PGO yang dibina Pemprov DKI. OK OCE Mart merupakan merek tersendiri yang dipimpin Direktur OK OCE Mart Lilies Noorlismanie dan puluhan investor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com