Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transjakarta Lewat Ciledug, Angkot Ngetem dan PKL Liar Bakal Ditertibkan

Kompas.com - 04/10/2018, 19:37 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Transjakarta akan memperpanjang layanan hingga CBD Ciledug.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Syaiful Rohman mengatakan, agar perjalanan bus transjakarta lancar, pihaknya akan menertibkan kawasan yang terkenal semrawut itu.

"Nanti akan diatur yang jualan, saya sudah koordinasi dengan polsek, Satpol PP, akan dilakukan penertiban," kata Syaiful, kepada Kompas.com, Kamis (4/10/2018).

Baca juga: Transjakarta Bangun Halte di CBD Ciledug

Syaiful menuturkan, bus transjakarta nantinya tak akan berputar di lampu merah Ciledug yang terletak di atas flyover.

Bus transjakarta akan diberi pengaturan istimewa, yakni bisa langsung belok kanan ke CBD dari arah Kebayoran Lama.

"Khusus transjakarta, nanti ada petugasnya ada yang mengatur. Khusus transjakarta, yang lain tidak bisa," ujar Syaiful.

Syaiful mengatakan, pengaturan ini dibuat lantaran transjakarta diperkirakan bakal kesulitan jika harus memutar di lampu merah.

Baca juga: Transjakarta Targetkan 800.000 Penumpang Per Hari Selama Asian Para Games

Halte CBD Ciledug akan melayani armada koridor 13. Saat ini, koridor 13 sudah mengangkut lebih dari 20.000 penumpang per harinya.

Koridor ini melewati jalan layang mulai dari Jalan Ciledug Raya, Pesanggrahan, hingga Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan.

Hingga Oktober 2018, lima jurusan yang dilayani yakni Blok M, Pancoran Barat, Tosari, Ragunan, dan Kuningan. Halte yang dibangun di Ciledug sebelumnya yakni Halte Puri Beta 1 dan Puri Beta 2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com