Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layanan Imigrasi Paling Laris di Mal Pelayanan Publik

Kompas.com - 15/10/2018, 12:14 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Kepala Dinas Pelayanan Modal dan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta Denny Wahyu Haryanto menyebut, layanan keimigrasian paling diminati di Mal Pelayanan Publik DKI Jakarta.

"Imigrasi paling laris. Sehari hampir 60 pemohon, kuotanya penuh terus," ujar Wahyu, di Mal Pelayanan Publik, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (15/10/2018).

Wahyu meyakini, banyaknya pemohon keimigrasian yang memilih Mal Pelayanan Pubik dikarenakan mal ini amat nyaman.

Baca juga: Setahun Mal Pelayanan Publik, DPMPTSP Kembangkan Konsultasi Bisnis

 

Ada ruang tunggu yang luas, pantry, ruang bermain anak, hingga ruang menyusui. "Di sini termasuk nyaman, enggak seperti di kantor-kantor imigrasi yang lain yang padat," kata Wahyu.

Untuk itu, Wahyu mengatakan, pihaknya bakal menata lantai tiga tempat layanan imigrasi dan lembaga lainnya.

Penataan ini agar imigrasi bisa menambah jenis layanannya. Jika saat ini layanan yang tersedia baru memperpanjang paspor, ke depan imigrasi bisa membuka layanan pembuatan paspor.

"Kalau lantai tiga sudah diperbesar untuk mereka, untuk imigrasi, mereka sudah bisa buat paspor di sini. Sementara masih perpanjangan," ujar Wahyu.

Baca juga: Kesan Warga Bekasi Urus Administrasi di Mal Pelayanan Publik

Selain imigrasi, dua lembaga lain yang pelayanannya selalu ramai yakni Samsat Polda Metro Jaya dan BPJS Kesehatan.

Sejauh ini, sudah ada 18 lembaga dengan 330 jenis layanan perizinan dan non-perizinan yang membuka pelanan di Mal Pelayanan Publik DKI.

Selama setahun, ada 47.163 pemohon yang dilayani, 27.588 merupakan layanan DPMPTSP dan 19.575 layanan dari lembaga lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Megapolitan
Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja 'Video Call' Ibunya Saat Diciduk Warga

Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja "Video Call" Ibunya Saat Diciduk Warga

Megapolitan
Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Megapolitan
Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Megapolitan
Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Megapolitan
Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Megapolitan
Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Megapolitan
Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Megapolitan
3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Megapolitan
Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com