Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahas Kursi Wagub, Gerindra dan PKS Gelar Rapat Tertutup

Kompas.com - 05/11/2018, 16:49 WIB
Nursita Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - DPD Partai Gerindra DKI Jakarta menggelar rapat tertutup dengan DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta di Kantor DPD Gerindra DKI, Jalan Letjend Suprapto, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (5/11/2018) sore.

Dalam rapat ini, mereka akan membahas kandidat wakil gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sejumlah pengurus DPW PKS DKI Jakarta tiba di Kantor DPD Partai Gerindra DKI pukul 15.50 WIB. Mereka kemudian langsung naik ke lantai dua.

Baca juga: Disebut Tak Ada Niat Baik, PKS Bilang Cuma Tagih Janji Prabowo

Tampak Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo, Ketua Dewan Syariah Wilayah PKS DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi, dan beberapa pengurus partai yang lainnya hadir memenuhi undangan DPD Gerindra DKI itu.

Sejumlah pengurus DPD Partai Gerindra DKI Jakarta sudah menunggu di ruang rapat lantai 2.

Ada Ketua DPD Gerindra DKI Mohamad Taufik, Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Syarif, Iman Satria, dan Prabowo Soenirman, serta beberapa pengurus DPD Gerindra DKI.

Sebelum rapat tertutup digelar, awak media diizinkan mengambil gambar suasana di dalam ruang rapat itu.

"Ini tandanya kita kompak," ujar Suhaimi saat mereka berfoto dengan pose salam dua jari ala pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.

Adapun kursi wakil gubernur DKI Jakarta masih kosong setelah ditinggalkan Sandiaga Uno yang mengundurkan diri untuk maju sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2019.

Baca juga: Soal Pembahasan Wagub DKI, M Taufik Sebut Tidak Ada Niat Baik dari PKS

Partai pengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga pada Pilkada DKI Jakarta 2017 harus mengusulkan dua nama kandidat wagub baru.

Sebagai parpol pengusung, Partai Gerindra dan PKS masih berpolemik dalam menentukan dua nama kandidat itu.

Kedua pihak menggelar rapat tertutup pada sore ini untuk membahas kandidat wagub DKI dan mengakhiri polemik itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com