Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Kemacetan, Depok Ajukan Dana Hibah Rp 6,5 M ke Pemprov DKI

Kompas.com - 11/01/2019, 21:14 WIB
Cynthia Lova,
Dian Maharani

Tim Redaksi


DEPOK, KOMPAS.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok berencana mengajukan Rp 6,5 miliar untuk mengatasi kemacetan di Depok.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok Manto mengatakan, dana tersebut diajukan ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun ini.

“Ya kami ajukan via dana hibah untuk tahun ini Rp 6,5 miliar untuk atasi kemacetan di Depok,” ujar Manto saat dihubungi, Jumat (11/1/2019).

Baca juga: 4 Titik Kemacetan di Depok Menurut Polisi

Ia menjelaskan, untuk atasi kemacetan, pihaknya berencana untuk memperbaiki sejumlah jalan yang ada di Kota Depok, khususnya di Jalan Radar Auri dan Jalan Gas Alam.

“Jadi ya penanganan untuk Jalan Gas Alam lanjutan kita anggarkan Rp 4 miliar dan untuk Jalan Radar Auri kita anggarkan Rp 2,5 miliar,” ucap Manto.

Manto mengatakan, alasan pihaknya mengajukan di dua tempat tersebut karena lokasinya berbatasan langsung dengan DKI Jakarta.

Baca juga: Jalan Margonda di Depok Hanya Macet saat Akhir Pekan, Ini Penyebabnya

“Kenapa milih di Radar Auri dan Jalan Gas Alam karena dua daerah tersebut perbatasan dengan DKI Jakarta. Ending-nya itu, ketika DKI memberikan hibah, lantas DKI mendapat manfaat apa,”ujar Manto.

Ia mengatakan, tim Pemprov DKI Jakarta pun telah datang melihat kondisi ke dua lokasi tersebut (Jalan Gas Alam dan Jalan Radar Auri).

“Sebelumnya sudah dibahas dan sudah disurvei tim dari Pemprov DKI. Semoga disetujui Pak Gubernur,” tutur Manto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tumpahan Oli Rampung Ditangani, Lalu Lintas di Jalan Juanda Depok Kembali Lancar

Tumpahan Oli Rampung Ditangani, Lalu Lintas di Jalan Juanda Depok Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com